FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Jumlah pendaftar Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahap I 2023 tembus di angka 30.421 orang. Ini jumlah yang terjaring selama delapan hari.
Dari total jumlah itu, pendaftar SMK mendominasi dengan jumlah 16.062 calon siswa, sementara pendaftar SMA hanya berjumlah 14.346 calon siswa.
Kepala UPT PTIKP Dinas Pendidikan (Disdik) Sulsel, Elix mengatakan, jumlah ini sudah dipastikan tidak akan bertambah karena jadwal pendaftaran tahap I sudah selesai. Sehingga, saat ini panitia sedang melakukan verifikasi dan validasi data calon siswa.
"Jumlah total pendaftar tahap I ada 30.421 calon siswa. Sekarang ini masih berlangsung juga tahap verifikasi dan validasi data pendaftar. Secara umum semua prosesnya berjalan dengan lancar," ujarnya kepada FAJAR, Kamis, 22 Juni.
Mayoritas pendaftar juga memilih jalur afirmasi dengan jumlah total 15.025, masing-masing SMA 9.247 dan SMK dengan jumlah 5.778 pendaftar. Kemudian disusul jalur domisili terdekat untuk SMK dengan jumlah 9.172 pendaftar, dan ketiga jalur prestasi non akademik dengan jumlah 3.765, masing-masing SMA 3.209 dan SMK 556 pendaftar. Lengkap grafis.
Meskipun begitu, ada dua jalur yang nihil pendaftar pada tahap I ini. Masing-masing jalur zonasi untuk SMA, juga jalur prestasi akademik untuk SMA dan juga SMK.
"Jumlahnya beda-beda kan, karena ada beberapa jalur yang dibuka pada tahap I ini. Cuma memang yang mendominasi itu jalur afirmasi, karena memang kuota yang tersedia di tahap ini juga besar," kata dia.
Sementara untuk pengumuman akan dilakukan Jumat, 23 Juni. Sehingga, belum ada calon siswa yang dinyatakan lulus di sekolah tertentu, seperti pilihan sekolah yang mereka cantumkan. "Belum ada pengumuman. Kalau pengumumannya itu besok (hari ini, red), jadi belum ada calon siswa yang dinyatakan lulus di sekolah A atau sekolah B," terangnya.
Sementara Sekretaris Dinas Pendidikan Sulsel, Harpansah sebelumnya sudah mengatakan, hal ini sudah sesuai dengan Juknis, sebagai turunan dari Peraturan Menteri (Permen) dan Peraturan Gubernur (Pergub).
”Nah untuk kuota SMA itu dibagi atas beberapa bagian, termasuk jalur. Jalur prestasi akademik 20 persen, non akademik 10 persen, afirmasi 15 persen, perpindahan tugas orang tua atau anak guru 5 persen, sisanya zonasi 50 persen,” kata dia.
Sementara untuk SMK, ada tambahan jalur anak DU/DI. Jalur ini merupakan penerimaan siswa dari perusahaan mitra SMK sebesar 5 persen. Kemudian, jalur afirmasi 15 persen, jalur prestasi non akademik 5 persen, jarak terdekat 10 persen, perpindahan tugas orang tua atau anak guru 5 persen,dan jalur prestasi akademik 60 persen.
”Sudah ada 30 ribu lebih. Nah, kami harapkan dari total 148.306 lulusan SMP sederajat, semuanya bisa mendaftar sesuai dengan jalur dan tahapan yang sudah ditentukan,” kata dia. (wid/ham/fajar)