FAJAR.CO.ID, BARCELONA—Xavi Simons adalah salah satu pemain muda Barcelona dengan rating paling tinggi ketika dia memilih untuk meninggalkan klub pada 2019 ke Paris Saint-Germain.
Keluarnya anak muda itu mengejutkan dan dia tidak pernah benar-benar menjelaskan mengapa dia memutuskan untuk pindah dari Camp Nou.
Ferney Agudelo, rekan Simons, berbicara tentang mengapa dia meninggalkan Barcelona dan memberikan penjelasan bahwa itu bukan karena uang.
“Itu bukan masalah uang. Pihaknya menyadari bahwa dia mencapai langit-langitnya dan berpikir untuk bergabung dengan proyek olahraga lainnya,” katanya di Sport dikutip dari Barca Blaugranes.
Menurutnya, Xavi pergi karena tidak mendapat jaminan untuk bermain di tim utama Raksasa Catalan. “Simons fokus untuk berkembang dari hari ke hari, tetapi Barca tidak memberinya jaminan bahwa jika semuanya berjalan dengan baik, dia akan melakukan debutnya di tim utama sebelum usia 18 tahun. Orang yang paling menderita adalah Xavi,” jelasnya.
Masa depan Xavi Simons sekali lagi menjadi bahan spekulasi. Anak muda itu saat ini bersama PSV tetapi diperkirakan PSG memiliki opsi untuk membawanya kembali ke klub.
Sejumlah tim lain juga dikaitkan dengan Xavi Simons, sementara ada juga spekulasi awal tahun ini bahwa Jordi Cruyff ingin membawa pemain Belanda itu kembali ke Barca.. (amr)
