Media Vietnam “Nyinyir” Sebut Indonesia Anak Emas FIFA Usai Tunjuk Tuan Rumah Piala Dunia U-17 2023

  • Bagikan
Erick Thohir bersama Presiden FIFA-ilustrasi-@pssi

FAJAR.CO.ID -- Media Vietnam terang-terangan iri setelah FIFA menunjuk Indonesia tuan rumah Piala Dunia U-17 2023. Bahkan tidak sungkan menyebut Indonesia anak emas FIFA.

Pelaksanaan Piala Dunia U-17 sejatinya berlangsung di Peru. Namun, infrastruktur venue di Peru ternyata belum siap, sehingga FIFA memutuskan ke negara lain.

Status Peru sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 telah dicabut oleh FIFA sejak 3 April lalu. Peru dinilai tidak mampu memenuhi komitmen menyelesaikan infrastruktur yang dibutuhkan untuk menggelar turnamen.

FIFA kemudian menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah.

Sebelumnya, Indonesia juga sejatinya menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Namun, perkembangan politik di Indonesia memengaruhi perhelatan olahraga, sehingga FIFA memutuskan memindahkan tuan rumah Piala Dunia U-20 ke Argentina.

Presiden FIFA Gianni Infantino resmi mengumumkan Indonesia tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 pada Jumat, 23 Juni 2023. Hal itu sebagai keputusan bersama pada sidang FIFA Council di Zurich, Swiss di, Jumat 23 Juni 2023.

Nah, keputusan ini pun heboh hingga mendapat sorotan media Internasional.

Salah satunya media Vietnam, Sport442, dalam sebuah tulisan mengaku sangat iri dengan Indonesia. Judul utama atau headline yang mereka buat cukup menohok, menyebut Indonesia sebagai anak kesayangan FIFA.

"Vietnam sedih menyaksikan Indonesia jadi kesayangan FIFA, tak main di kualifikasi tapi tembus ke Piala Dunia," demikian judul yang dibuat Sport442.

Dalam pemberitaannya, Sport442 membeberkan sejumlah data dan fakta menarik mengenai Indonesia hingga ditunjuk jadi tuan rumah Piala Dunia U17 2023.

Dalam sindirannya, Sport442 menulis jika penampilan timnas Indonesia U-17 di ajang Piala Asia U-17 sangat buruk, karena gagal lolos.

"Timnas Indonesia U-17 bahkan tidak lolos ke turnamen U-17 Asia sebelumnya," tulisnya.

Namun mereka mengakui kini Indonesia masuk pot unggulan pertama untuk Piala Dunia U-17 2023.

"Tetapi sebagai negara tuan rumah secara otomatis akan hadir di Piala Dunia U-17 2023, bahkan ditempatkan di pot unggulan pertama," tambah mereka.

Indonesia Lebih Siap

Sport442 juga menuliskan jika Indonesia jauh lebih siap untuk menyelenggarakan Piala Dunia U-17.

Hal tersebut mengingat sebelumnya Indonesia juga telah siap menyambut Piala Dunia U-20 yang berakhir batal pada injury time.

Sport442 menulis, fasilitas di Indonesia kini siap digunakan untuk ajang bergengsi untuk pemain muda ini.

"Fasilitas, khususnya stadion di Indonesia sudah siap saat sebelumnya terpilih menjadi tuan rumah Piala Dunia U20, namun batal di menit-menit terakhir," jelasnya.

Mereka menilai, FIFA tak mau ambil pusing dan bermain aman dengan kembali mempercayakan Indonesia.

"Makanya, memilih Indonesia merupakan pililhan paling aman ketika waktu tersisa untuk final Piala Dunia U-17 tidak banyak lagi," tukas Sport442.

Erick Thohir Tunjuk Bima Sakti

Setelah mengumumkan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022 U-17, PSSI menunjuk Bima Sakti menjadi pelatih timnas Indonesia U-17.

Piala Dunia U-17 yang akan berlangsung di Indonesia ini akan diselenggarakan pada 10 November - 2 Desember 2023.

Piala Dunia U-17 adalah kompetisi sepakbola yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali dengan 24 negara yang bersaing memperebutkan gelar.

Sejauh ini, telah ada 20 negara yang memastikan diri lolos ke Piala Dunia U-17.

Empat tiket tersisa masih akan diperebutkan oleh wakil Asia melalui kompetisi Piala Asia U-17 di Thailand.

“Pada Juli dan Agustus kita akan seleksi pemain yang pantas masuk tim U-17. Setelah itu akan kita kirim ke luar negeri untuk menjalani pemusatan latihan sekaligus melakukan uji coba dengan negara-negara Eropa, Asia, Afrika, dan lain-lain," ujar Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Sabtu 24 Juni 2023.

"Tujuannya agar mereka tidak kaget kalau nanti melawan tim-tim tangguh,” tambahnya.

Erick Thohir juga memastikan Bima Sakti nanti akan didampingi tim pelatih.

"Siapa-siapa tim pelatih nanti akan dibicarakan dalam rapat Exco PSSI," ungkapnya.

Erick pun berharap Piala Dunia U-17 nanti akan berjalan lancar, meskipun saat turnamen digelar sudah dimulai kampanye untuk Pemilu 2024.

"Kita harus mulai membiasakan diri dan tidak mencampuradukkan antara olahraga dan politik. Toh pada bulan itu Liga 1 juga sudah berjalan, meskipun kapasitas hanya 50 persen,” tukas Erick. (fajar/disway)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan