Terlepas dari usia mereka yang masih berumur 17 tahun, mereka juga memiliki kemampuan yang layak sehingga mampu masuk di skuad Garuda Muda.
"Kalau saya melihat potensinya sangat bisa untuk dapat dipanggil kembali, apalagi kemarin Zaky memperlihatkan kualitasnya pada saat menghadapi Persik Kediri di laga uji coba," katanya.
Menurutnya, banyak potensi yang dimiliki oleh kedua pemain muda PSM ini sehingga mereka bisa saja dipanggil oleh Timnas Indonesia U-17.
"Apalagi Zaky sudah selalu di panggil oleh Timnas Garuda Muda dan selalu menjadi pemain inti, dan memang dirinya layak dan posturnya bagus," ungkapnya.
Tentu, lanjut Basri, hal ini tak terlepas dari kinerja sang pelatih kepala yang selalu mempercayakan para pemain muda mendapatkan menit bermain, sehingga banyak pemain dari PSM yang selalu menjadi langganan oleh Timnas Indonesia.
"Itu tidak terlepas dari kinerja pelatih kita selama ini yang selalu mempercayai pemain muda. Jadi ini motivasi tidak hanya untuk PSM saja, tetapi untuk seluruh tim yang ada di Indonesia," jelasnya.
Pengamat Sepak bola, Budiardjo Thalib juga mengatakan hal serupa, kedua pemain tersebut memiliki kualitas ketika dipercayakan menit bermain. Apalagi, jika mereka benar-benar dipanggil oleh Timnas untuk ikut di Piala Dunia U-17 nanti, maka akan menjadi aset yang sangat berharga untuk mereka.
"Mungkin itu sangat peluang besar untuk pemain PSM yang masih sangat belia terutama untuk Sulthan Zaky dan Mufli Hidayat, ini kesempatan emas jika mereka bergabung bersama Timnas Indonesia U-17, apalagi mereka berdua punya potensi," katanya.