FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Belum lama ini, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengunjungi Jakarta International Stadium (JIS) bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Dito Ariotedjo, hingga Penjabat (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.
Erick Tohir ingin menawarkan JIS sebagai salah satu dari delapan venue untuk Piala Dunia FIFA U-17 yang akan diselenggarakan di Indonesia pada 10 November hingga 2 Desember 2023. Namun, stadion senilai Rp 4,5 triliun ini masih perlu direnovasi.
Pemerintah berencana untuk mengganti rumput lapangan JIS, yang akan menelan biaya sebesar Rp6 miliar. Selain itu, pintu barat stadion akan dibongkar untuk memungkinkan masuk dan keluarnya bus tim.
Semua kekurangan JIS telah menjadi buah bibir. Anies menjadi olok-olokan publik sebagai pejabat yang memprakarsai dan meresmikan JIS.
Pendiri Cyrus Network Hasan Nasbi menyayangkan hal tersebut. Seharusnya kata dia, publik mengucapkan terima kasih kepada Anies Baswedan karena telah berhasil merealisasikan pembangunan JIS dan secara tidak langsung membantu penyelenggaraan Piala Dunia U17.
"Terima kasih lah sama Anies karena sudah bikin JIS jadi kita bisa tampil di Piala Dunia U-17. Kalau cuma rumput ya dibenahi saja, nggak usah dimaki-maki, nggak usah dijelek-jelekin Aniesnya," tuturnya dilansir dari Podcast Total Politik, Kamis (13/7/2023).
Hasan menambahkan pihak-pihak pendukung politik tertentu yang kontra ke Anies sejatinya telah diselimuti oleh kabut kebencian yang berlebihan.