Dijelaskan, curah hujan tinggi telah dimulai sejak awal Juni lalu. Departemen Meteorologi India mengungkapkan, bahwa curah hujan di negara itu mengalami peningkatan bahkan lebih dari 100 persen, sehingga membuat debit air sungai Yamuna setinggo 205 meter di atas permukaan laut.
Menurut Mahesh Palawat, Wakil Presiden Meteorologi dan Perubahan Iklim, curah hujan yang tinggi ini disebabkan oleh penyelarasan tiga sistem cuaca, yakni gangguan barat di Himalaya Barat, sirkulasi siklon di dataran barat laut, dan sumbu palung monsun yang melintasi Dataran Indo-Gangga.
Tak cuma India dan Pakistan, Tiongkok dan Jepang juga melaporkan kondisi cuaca yang ekstrem. (jpc)