Legenda Timnas Sebut JIS Standar FIFA, Erick Thohir Sudah Pegang Catatan FIFA: Bukan Standar Medsos

  • Bagikan
Mantan manajer tim nasional Indonesia Habil Marati dan sejumlah legenda timnas mengunjungi JIS pada Sabtu, 15 Juli 2023. (handover)

FAJAR.CO.ID -- Beberapa legenda Timnas Indonesia mencoba Lapangan Latihan Jakarta International Stadium (JIS) di Sunter, Jakarta. Mantan manajer tim nasional Indonesia Habil Marati dan legenda Timnas Indonesia Robby Darwis memberikan penilaian terkait lapangan dan infrastruktur JIS.

Seperti diketahui, Jakarta International Stadium (JIS) sedang disiapkan untuk menjadi salah satu venue penyelenggara Piala Dunia U-17 2023 Indonesia. Namun, rumput JIS dianggap belum berstandar FIFA.

Mantan manajer tim nasional Indonesia Habil Marati menilai JIS sudah berstandar FIFA. Hal itu disampaikan saat Habil Marati datang langsung ke JIS pada Sabtu (15/7) sore.

Dia datang bersama para legenda timnas Indonesia sambil bermain sepak bola. Para legenda yang hadir antara lain Robby Darwis, Dede Iskandar, Nur Alim, Yusuf Bachtiar, dan Muhammad Zein Al Hadad.

"Mereka yang memiliki hak untuk bisa menilai apakah stadion ini sesuai dengan standar FIFA atau tidak. Sebab, mereka sudah berpengalaman," ujar Habil.

"Jadi, berhentilah orang yang tidak berkecimpung di sepak bola dalam mengomentari rumput dan JIS," imbuh dia.

Habil menerangkan, JIS dibangun pada 2019 dan mengikuti desain canggih beberapa stadion di luar negeri. Beberapa stadion yang mirip dengan JIS adalah Aviva Stadium (Irlandia), Astana Stadium (Kazakhstan), dan Education City Stadium (Qatar).

"Jadi, saya minta dikotomi soal stadion ini harus dihentikan," tegas Habil.

Legenda timnas Indonesia Robby Darwis mengamini pernyataan Habil. Menurut mantan pemain Persib Bandug itu, JIS sudah berstandar FIFA. Dan, sudah sangat layak untuk menggelar Piala Dunia U-17.

”Soal infrastruktur, saya pernah mengalami di Jepang. Ya, tidak beda jauh. Kalau melihat rumput, rumput kan bisa berubah. Tapi, untuk standar yang biasa dipakai Piala Dunia, menurut saya ini (JIS) bisa dipakai. Itu yang saya alami. Baik di Piala Asia maupun Pra-Piala Dunia yang mana standarnya tidak jauh dan persis seperti ini,” ucap Robby.

Sementara itu, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengungkapkan dirinya sudah memegang catatan FIFA terkait rumput Jakarta International Stadium (JIS).

Namun, Erick Thohir menegaskan tidak akan membuka catatan FIFA soal rumput JIS agar tidak menimbulkan polemik baru. Kendati demikian, rumput dan fasilitas lain di JIS tetap akan direnovasi atau diperbaiki agar sesuai standar FIFA.

"Saya sudah bisa buktikan, sudah ada catatan dari FIFA. Tetapi, untuk apa saya buka (kalau ) jadi polemik. Tapi tetap direnovasi sesuai dengan standar," ujarnya.

Erick Thohir kembali menegaskan rumput JIS tidak pernah menjadi polemik. "Rumput JIS harus standar FIFA," kata Erick usai meninjau seleksi Timnas Indonesia U-17 di Training Centre Bali United, Minggu (16/7).

Menurut Erick, dirinya sudah berulang kali menegaskan bahwa penentuan standar rumput JIS merupakan kewenangan FIFA, bukan dirinya atau PSSI yang menentukan.

PSSI melakukan perbaikan dengan tujuan agar lapangan atau venue tembus standar FIFA. "Jadi, kalau sekarang di sosial media bicara standar-standar itu bukan standar sosial media," ujarnya. (fajar/jpg)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan