"Hebatnya lagi, ketiga dunia yang ditekuni NH itu seluruhnya dari jenjang terbawah. Inilah salah satu bukti bahwa karya itu bisa berbicara lebih lantang dari pada kata. Karya positif yang terlihat lebih kuat pengaruhnya dibanding bicara negatif," tutup IAS.
Gelar guru besar NH juga ternyata erat kaitannya dengan sejumlah rekomendasi tokoh nasional. Mereka yang ikut merekomendasikan gelar profesor NH di antaranya Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, Dr. Ir. H. Airlangga Hartarto, MM (Menteri Koordinator Perekonomian RI), Ir Akbar Tandjung, serta banyak lainnya. (*)