Bukan JIS Kebanggaan Anies, Erick Thohir Tunjuk Solo Tuan Rumah Final Piala Dunia, Pengamat: Rusak Negeri Ini!

  • Bagikan
Ketua Umum PSSI Erick Thohir tunjuk Stadion Manahan Solo untuk babak semifinal dan final Piala Dunia U-17. Foto: dok PSSI

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat kebijakan publik Gigin Praginanto menyebut keputusan Ketua Umum PSSI Erick Thohir menunjuk Stadion Manahan Solo untuk menggelar babak semifinal dan final Piala Dunia U-17 semata-mata untuk kepentingan politik.

Gigin menduga keputusan politik itu merupakan upaya untuk menjegal Anies Baswedan maju di Pilpres 2024 sebagai calon presiden RI.

"Sebuah keputusan politik yang menegaskan betapa takutnya pemerintah pada Anies," tulis Gigin dikutip dari Twitter pribadinya, Selsa (25/7/2023).

Lebih lanjut kata Gigin, manuver Erick Thohir yang juga Menteri BUMN itu semata-mata untuk pencitraan ke Jokowi karena tujuannya ingin menjadi Cawapres.

"Menteri BUMN sedang sibuk mengurus bola dan pencitraan putra mahkota sambil 'berjuang' menjadi Cawapres," sindirnya.

Menurutnya negeri ini akan dirusak jika dipimpin oleh orang yang demikian yang tak malu menggunakan fasilitas negara demi kepentingan prubadinya.

Sebaliknya, karya anak bangsa berkelas internasional seperti Jakarta International Stadium (JIS) tak ragu untuk dirusak.

"Rusak negeri ini kalau dipimpin orang seperti dia yang tak malu menggunakan fasilitas negara untuk kepentingan sendiri, dan tak ragu merusak karya anak bangsa berkelas internasional," tegasnya.

Diketahui, dengan ditunjuknya Stadion Manahan Solo untuk menggelar babak semifinal dan final Piala Dunia U-17, telah menutup peluang JIS yang merupakan karya kebanggaan Anies Baswedan untuk dijadikan venue laga pamungkas ajang sepakbola bergengsi tersebut.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan