FAJAR.CO.ID,MAKASSAR -- Pemain asing baru milik PSM Makassar, Kike Linares sampai saat ini belum pernah diturunkan oleh pelatih Bernardo Tavares di Liga 1 musim 2023-2024.
Padahal Pasukan Ramang sudah memainkan empat laga di kompetisi tertinggi sepakbola Indonesia musim ini.
Kike sendiri resmi di perkenalkan PSM Makassar pada 3 Juni lalu. Sebelum berlaga di babak playoff Liga Champions Asia menghadapi Bali United.
Pada laga playoff menghadapi Bali United itu, pemain asal Filipina berdarah Spanyol ini diturunkan pelatih Bernardo Tavares di dua laga.
Hanya saja, setelah laga tersebut Kike Linares terlihat kesulitan untuk menembus skuad utama dan mencatatkan debut di Liga bersama PSM.
Kike Linares sendiri beberapa kali mendapatkan kesempatan menjalani laga debut, salah satunya di dua laga terakhir ketika bek tangguh lain Erwin Gutawa terkena akumulasi kartu merah.
Namun sayang, pelatih Bernardo Tavares lebih memilih untuk kembali menarik Yance Sayuri bermain sebagai bek sama seperti di awal musim lalu, ketimbang memainkan Kike Linares.
Melihat hal ini, pengamata sepakbola Basri Baddu menyebut belum dimainkannya Kike sampai saat ini mungkin karena masalah taktikal.
Ia menyebut bahwa setiap pelatih tentunya memiliki taktikal dan pemikirannya masing-masing terkait pemain dan lawan siapa yang cocok untuk dimainkan.
Basri Baddu bahkan menyebut bahwa juga merupakan salah satu pemain yang bisa disebut super sub.
“Kalau saya rasa tidak, inikan kita berbicara kalau setiap pelatih itu punya masing-masing taktikal dan pemikiran yang lain,” kata Basri Baddu saat dihubungi Fajar.co.id, Kamis (27/7/2023).
“Kalau saya alasan Kike Linares ini belum bermain ini masalah taktikal. Seperti siapa yang di lawan dan saya rasa ini pemain super sub juga,” tuturnya.
Belum dimainkannya Kike Linares sampai saat ini, membuat banyak fans yang menyebut bahwa kualitasnya tidak lebih dari pemain lokal.
Basri Baddu pun menyebut kalau itu tidak benar dan Kike sendiri memiliki kualitas yang lebih tentunya dan hal itulah yang membuat PSM berani untuk memasukannya ke dalam skuad di musim ini.
“Kalau di bilang setara sama pemain lokal itu tidak mungkin,” terangnya.
“Kalau begitu ngapain kita kontrak mending pemain lokal saja,” pungkasnya.
(Erfyansyah/fajar)
