Relawan Jokowi Gelar Aksi “Tuntut” Rocky Gerung, Gigin Praginanto: Benar-benar Krisis Otak

  • Bagikan
Presiden Joko Widodo (kiri) dan Rocky Gerung (kanan)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Kebijakan Publik Gigin Praginanto, memberikan komentar menohok terkait aksi demontrasi yang digelar relawan Jokowi buntut dari dugaan penghinaan Rocky Gerung.

Gigin melihat ada degradasi pikiran pada relawan Jokowi. Mengerahkan massa untuk melawan satu orang.

"Benar-benar krisis otak. Melawan satu orang mengerahkan otot beramai-ramai, di berbagai kota pula," ujar Gigin dalam cuitan Twitternya (3/8/2023).

Sebelumnya, massa dari Manggala Garuda Putih menggelar demonstrasi di depan Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat.

Mereka mengaku tak terima terhadap ucapan Rocky Gerung yang dianggap menghina Presiden Jokowi.

Demonstrasi oleh massa Manggala Garuda Putih itu dilakukan di Bandung, Rabu (2/8/2023).

Kabarnya, massa aksi melakukan teatrikal untuk mengungkapkan kekecewaannya terhadap Rocky Gerung.

Penasihat Bidang Politik Manggala Garuda Putih, Jajang, mengatakan pihaknya kecewa terhadap ucapan Rocky. Dia menilai Rocky telah menghina Presiden Jokowi.

Dia mengatakan Rocky tak boleh mencaci maki Jokowi. Dia juga mengatakan massa Manggala Garuda Putih yang dipimpin Ketua Umum Joni Hidayat dan Sekjen Taufik Hidayat mendukung agar Ibu Kota Negara (IKN) tetap dibangun di Kalimantan Timur sesuai dengan undang-undang.

Dalam video yang beredar, nampak Rocky Gerung mengkritik kebijakan Jokowi dalam membangun Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur.

Rocky yang tak setuju dengan IKN lantas menyebut Jokowi 'bajingan tolol'.

"Begitu Jokowi kehilangan kekuasaan dia jadi rakyat biasa, nggak ada yang peduli nanti. Tapi ambisi Jokowi adalah pertahankan legacy. Dia masih ke China nawarin IKN. Masih mondar-mandir dari ke koalisi ke koalisi lain, cari kejelasan nasibnya," kata Rocky dalam video.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan