Dubes Singapura Peroleh Pengalaman Baru Kunjungi Lorong Wisata Zurich Makassar

  • Bagikan
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Dubes Singapura untuk Indonesia, Kwok Fook Seng saat berkunjung ke lorong wisata di Makassar, Sulsel, Jumat, 4 Agustus 2023. (Foto Antara)

FAJAR.CO.ID -- Duta Besar (Dubes) Singapura untuk Indonesia, Kwok Fook Seng berkunjung ke Lorong Wisata di Kompleks Dewi Kumala Sari Tamalanrea, Makassar. Dubes Singapura mengaku mendapatkan pengalaman baru dari kunjungannya ke Lorong Wisata.

Kwok Fook Seng mengunjungi Lorong Wisata di komplek perumahan Dewi Kumala Sari Tamalanrea, Makassar bersama peserta Senior Management Programme Singapore pada Jumat (4/8).

Kunjungan Dubes Singapura ke Lorong Wisata didampingi Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto.

Dubes Singapura Kwok Fook Seng mengatakan kunjungannya ke Lorong Wisata Zurich itu menjadi pengalaman dan pembelajaran berharga di tengah kepadatan penduduk yang bisa mengembangkan potensi pertanian perkotaan.

"Ini pengalaman sekaligus pembelajaran yang bagus untuk kami mengenai program yang digagas Wali Kota Makassar. Banyak manfaat yang diberikan dengan adanya kelompok atau komunitas yang ada di lorong wisata," katanya.

Tradisi adat "Angngaru" atau tarian penyambutan tamu masyarakat Bugis-Makassar menyambut kunjungan rmbongan Senior Management Programme Singapore di Lorong Wisata Zurich. Mereka didampingi Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto.

Danny Pomanto juga didampingi beberapa OPD yang bertindak selayaknya pemandu wisata yang menjelaskan keunggulan-keunggulan yang ada di Lorong Wisata Zurich.

Beragam komoditas pangan ditanam di Lorong Wisata Zurich. Mulai dari pakcoy, kangkung, kembang kol, hingga cabai.

Masyarakat di Lorong Wisata Zurich juga mengembangkan budi daya ikan lele, lobster air tawar, serta maggot atau Black Soldier Fly (BSF) sebagai pakan ternak dan minyak bahan dasar kosmetik.

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto juga mengajak peserta melihat-lihat program bank sampah, termasuk shelter warga.

"Jadi ini sangat menarik, bagaimana kita bisa melihat ada manajemen yang baik. Termasuk bank sampah," kata Dubes Kwok Fook Seng.

Usai menjelajahi Lorong Wisata Zurich, Mohammad Ramdhan Pomanto yang juga akrab disapa Dany itu mengajak Dubes Singapura menikmati jus markisa yang diolah langsung masyarakat di lorong.

Para peserta juga tampak menikmati jus pakcoy, jus markisa, susu kurma, dan kripik olahan masyarakat sekitar. Bahkan, ada beberapa peserta yang membeli sebagai buah tangan.

Wali kota merasa bangga bisa memperlihatkan keunggulan Lorong Wisata Zurich. Baik itu budidaya tanaman pangan, lobster air tawar, maggot, hingga pengembangan UMKM lorong.

Apalagi program lorong wisata menjadi upaya Pemkot Makassar memulihkan ekonomi masyarakat pasca pandemi COVID-19.

“Di lorong wisata inilah saya mengajak masyarakat menanam sejumlah komoditi guna memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ujarnya.

Dia menyatakan lorong wisata itu juga sebagai food security dalam memerangi inflasi. Termasuk juga menguatkan hubungan sosial masyarakat karena adanya kerja sama di lorong.

"Public engagement ini yang kita tekankan juga di sini. Jadi di lorong wisata bukan hanya tanggung jawab pemerintah tapi juga masyarakat sekitar," demikian Moh Ramdhan Pomanto. (fajar/antara)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan