FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Masyarakat makin melek teknologi. Khususnya dalam hal transaksi digital Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).
Bank Indonesia (BI) Sulsel mencatat, sejak diluncurkan pada 17 Agustus 2019 lalu, penggunaan QRIS di Sulsel meningkat cukup pesat. Hingga Juni 2023, terdapat 809 ribu merchant yang menggunakan QRIS. Sebanyak 80 persen di antaranya adalah pelaku UMKM.
QRIS meraih penghargaan Indonesia Recognition of Excellence 2023 oleh OpenGov Asia, beberapa waktu lalu. Organisasi internasional OpenGov Asia menilai, QRIS telah berdampak pada transformasi digital yang bermanfaat bagi masyarakat.
QRIS dipandang sebagai powerful tool yang dapat mendukung digitalisasi dan integrasi regional.
Indonesia Recognition of Excellence 2023 merupakan penghargaan yang mengapresiasi lembaga dan organisasi sektor publik atau swasta yang telah mencapai keunggulan dalam menggunakan Information and Communication Technology (ICT) untuk dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas.
Kepala Departemen Komunikasi BI, Erwin Haryono menjelaskan, atas dasar penilaian tersebut, OpenGov Asia memberikan penghargaan bagi sejumlah lembaga di beberapa negara ASEAN, Australia, dan Selandia Baru yang telah memberikan kontribusi.
OpenGov Asia merupakan sebuah organisasi di bidang konten/relasi publik yang berbasis di Singapura. Organisasi ini menyorot inisiatif sektor publik yang berhasil menghadirkan solusi berbasis tekonologi bagi masyarakat, di berbagai sektor seperti pemerintahan, kesehatan, pendidikan, dan jasa keuangan.