FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Poppy Capella, perempuan yang sempat menjadi Owner Miss Universe Indonesia (MUID) memberikan pernyataan tegas kalau dirinya tidak pernah tahu soal pelecehan atau kekerasan seksual yang kabarnya terjadi pada (1/8), di sebuah hotel di Jakarta.
Poppy Capella tegas menyatakan, dirinya tidak pernah menyuruh, meminta, ataupun mengizinkan siapa pun yang terlibat dalam penyelenggaraan kontes kecantikan Miss Universe Indonesia 2023, untuk melakukan kekerasan atau pelecehan seksual melalui body checking.
Terkait laporan yang dibuat Natasha, salah satu finalis Miss Universe Indonesia, Poppy Capella menegaskan dirinya akan menghadapinya. Poppy bahkan sudah menunjuk kuasa hukum untuk menghadapi laporan tersebut.
Selain itu, Poppy Capella juga memastikan akan 'menggigit' balik orang-orang yang telah menyudutkan dirinya dengan cara melaporkan mereka ke ranah hukum. Poppy merasa nama baiknya telah tercoreng atas apa yang disampaikan oleh orang-orang tertentu.
"Saya memastikan akan mengambil langkah hukum dengan menuntut balik secara perdata maupun pidana," kata Poppy Capella dalam keterangan resminya.
Poppy bersama kuasa hukumnya kini sedang mempelajari permasalahan untuk kemudian bakal l mengambil langkah hukum dalam beberapa waktu ke depan.
"Kuasa Hukum saya sedang mempelajari dan mempersiapkan langkah-langkah hukum yang akan diambil," tuturnya.
Poppy Capella menaruh harapan besar agar pemerintah, kepolisian, dan instansi-instansi terkait, dapat melihat permasalahan secara teliti dan hati-hati supaya tidak masuk ke dalam narasi yang tidak berdasarkan fakta. Poppy Capella pun menghormati pihak kepolisian yang saat ini bekerja untuk mengungkap kebenaran atas kasus ini. (jpg/fajar)
