FAJAR.CO.ID,MAKASSAR — Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) menjaga netralitas. Berkenan dengan Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan berlangsung.
Pria yang karib disapa Danny itu mengatakan akan komitmen menjaga netralitas anak buahnya. Terkhusus bagi Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW).
“Ya, netralitas ASN, RT RW semua saya akan jaga dengan baik, makanya saya ingatkan termasuk RT dan RW,” kata Danny saat ditemui usai upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 RI di Anjungan City Of Makassar, Kamis (17/8/2023).
Bagi ASN yang jadi kandidat dalam Pemilu, ia mengaku telah menyampaikan agar mundur dari jabatannya. Dalam memastikan hal tersebut, Danny memastikan tidak akan pandang bulu.
“RT dan RW yang maju, LPM yang maju, saya minta untuk mundur, walaupun itu orang dekat sama saya, saya minta untuk mundur,” ujarnya.
Tidak hanya RT dan RW, hal sama kata dia sudah ia sampaikan kepada para lurah di Makassar. Hal itu untuk menghindari konflik kepentingan selama Pemilu berlangsung.
“Kemudian lurah juga seperti yang langsung bersangkutan, jadi konflik interest, misalnya anaknya atau saudaranya, karena lurah bersinggungan dengan suara (masyarakat),” pungkasnya.
(Arya/Fajar)
