FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Sulsel mulai menjalin komunikasi untuk bursa calon gubernur Sulsel untuk Pilkada 2024. Sejauh ini ada empat nama yang mencuat di internal PPP Sulsel.
Mereka adalah Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, Ilham Arief Sirajuddin, dan Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri, Irjen Fadil Imran. Tak ada nama petahana saat ini, Andi Sudirman Sulaiman.
"Di internal PPP Sulsel sudah berhembus nama-nama itu. Keseriusan para kandidat masih akan dilihat perkembangannya ke depan," kata Ketua OKK DPW PPP Sulsel, Taufiq Zainuddin, kemarin.
Selanjutnya, PPP akan melihat respons dari para kader ke bawah terkait penerimaan para kandidat. Termasuk respons sayap partai melihat potensi dari bakal calon gubernur Sulsel ini.
"Komitmen akan dibicarakan lebih serius. Selanjutnya PPP akan mulai melakukan penjaringan. Nanti setelah Pileg akan semakin dimaksimalkan," kata Taufiq.
Kata Taufiq, PPP terlebih dahulu tetap akan memaksimalkan perolehan kursi di Pileg sebagai bekal menatap Pilkada. Kandidat yang berhasil mendapat dukungan partai berlambang Ka'bah ini tentu harus punya andil dalam pemenangan PPP.
Selain PPP, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulsel juga mulai membuka komunikasi dengan bakal calon kepala daerah. Tak hanya untuk Pilgub juga termasuk Pilkada 24 kabupaten/kota.
"DPW PKS Sulsel, akan segera melakukan komunikasi dengan bakal calon gubernur dan wakil gubernur yang akan didukung dan diusung pada Pilgub 2024,” ungkap Ketua DPW PKS Sulsel HM Amri Arsyid.
DPW PKS Sulsel akan mendatangi dan membuka komunikasi dengan berbagai pihak yang potensial untuk menjadi kepala daerah. Sebagaimana pesan Presiden PKS.
Menurut Amri, bekal untuk proses seleksi calon yang akan diusung oleh DPW PKS yaitu harus mempunyai kredibilitas, kapasitas, dan elektabilitas yang baik. PKS menyatakan akan terbuka untuk membangun kolaborasi dengan partai lain yang memiliki kesamaan visi dan misi untuk membangun daerah. (rul/ham)