FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Makassar International Eight Festival and Forum atau Makassar F8 diklaim inklusif. Bisa diakses untuk semua pihak.
Hal itu diungkapkan Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto. Ia memastikan event yang dimulai Rabu 23 Agustus hingga 27 Agustus ini bisa diakses siapa saja.
“Ini adalah event inklusif, semua unsur terlibat. Mulai anak-anak, Gen Z, milenial, dan seluruh unsur semua hadir di sini,” ungkapnya saat ditemui di Panggung Utama F8 di Anjungan Pantai Losari, Makassar, Rabu (23/8/2023).
Bukti kongkrit inklusifitas F8, kata dia tercermin dari acara yang melibatkan penyandang disabilitas. Dalam berbagai pertunjukan
“Di panggung utama selalu ada penampilan teman-teman disabilitas,” akunya.
Hal senada disampaikan Direktur PT Festival Delapan, Sofyan Setiawan. Ia bilang memang F8 harus ramah untuk seluruh kelompok masyarakat.
“Dari awal F8 tifak hanya menampilkan pekerja seni secara utuh tapi melinatkan beragam komunitas. Salah satunya saudara kita yang berkebutuhan khusus,” ujarnya saat ditemui di Wisma Kalla, Selasa (22/8/2023).
Salah satu pertunjukan yang melibatkan penyandang disabilitas kata dia saat pembukaan. Mereka besama anak Sekolah Dasar (SD) akan tampil bersama.
“Nanti bersama-sama dengan anak SD, jadi bagian dari special performance. Saat pembukaan,” jelasnya.
Soal fasilitas, ia bilang pintu VVIP bisa diakses oleh penyandang disabilitas.
“Fasilitas aksebilitas pintu kita khususkan melalui jalur VVIP. Area F8 kan flat saja, kecuali untuk naik panggung. Tapi kalau untuk tontonan kita sediakan juga untuk kebutuhan khusus,” tandasnya. (Arya/Fajar)
