Banyak ASN Ingin Pindah ke IKN Nusantara, Azwar Anas Bilang Pilihan ASN Muda Bertalenta Digital

  • Bagikan
MenPAN-RB Abdullah Azwar Anas soal jabatan fungsional dosen. Ilustrasi Foto: Humas KemenPAN-RB

FAJAR.CO.ID, DENPASAR - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas blak-blakan mengatakan banyak aparatur sipil negara (ASN) yang ingin pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.

Abdullah Azwar Anas mengeklaim tidak ada pegawai yang menolak untuk dipindahkan, bahkan meminta agar masuk daftar formasi dipindah ke IKN. Sebagian besar ASN yang berharap dipindah tugas ke IKN adalah pegawai muda dengan pemahaman teknologi digital.

Menurut Azwar Anas, para ASN itu mempertimbangkan dipindahkan karena terdapat insentif apartemen atau rumah dinas, selain karena kondisi yang asri di kawasan IKN.

Rumah susun bagi ASN yang dibangun pemerintah di kompleks IKN itu berjumlah 47 unit, di mana bangunan tersebut dibangun di area satu.

"Apartemennya bagus, di ring satu, oksigennya bagus, apalagi sekarang Jakarta kan polusi, harus pakai masker, berat.

Di sana (IKN) nanti tidak perlu antri naik kendaraan, semua listrik, cuaca, bagus,” ujar Menpan RB Abdullah Azwar Anas di Denpasar, Senin (4/9).

“Saya kira ini menjadi pilihan bagi ASN muda yang punya talenta digital untuk mengabdi pada bangsa dan negara," imbuh Abdullah Azwar Anas seusai menyerahkan Dokumen Haluan Pembangunan Bali 100 Tahun.

Mantan Bupati Banyuwangi ini mengatakan pada tahap pertama ada 1.800 ASN yang akan dipindah ke IKN. Baca Juga: IKN Nusantara dan Budaya Kejawen, Simak Komentar Mbah Mijan Pemindahan tahap pertama ini akan berjalan pada Juli 2024.

“Setidaknya, di awal itu, 1.800 (ASN dipindah) sesuai dengan tempat yang disiapkan. Kemudian, nanti (menyusul) 11 ribu,” kata Abdullah Azwar Anas.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan