FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Loyalis Anies Baswedan Musni Umar menduga keras pengusutan korupsi di Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) era Muhaimin Iskandar alias Cak Imin terkait dengan didapuknya ketua umum PKB itu menjadi cawapres Anies.
Pasalnya kasus korupsi Kemenaker itu terjadi pada masa pemerintahan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), saat itu Cak Imin menjabat sebagai menteri tenaga kerja dan transmigrasi (menakertrans) dalam periode 2009-2014.
"Diduga keras terkait dengan pencawapresan Gus Imin. Peristiwa tersebut terjadi di era pemerintahan SBY. Kalau tidak terkait politik, kasus tersebut sudah sejak lama di proses. Stop gunakan hukum untuk kriminalisasi siapapun," ucapnya dikutip dari akun X pribadinya, Senin (4/9/2023).
Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan pengusutan korupsi di Kemenaker era Cak Imin tidak terkait dengan dinamika politik yang terjadi sekarang.
“Jauh sebelum itu kami sudah lakukan proses penanganan perkara tersebut. Kami berharap para pihak tersebut tidak buat narasi yang tidak utuh” kata Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri kepada wartawan, Minggu (3/9/2023) dikutip dari beritasatu.com.
“Silakan simak dan ikuti sejak kapan proses penanganan perkara tersebut. Sama sekali tidak ada kaitannya dengan proses politik yang sedang berlangsung tersebut. Kami tegaskan persoalan politik bukan wilayah kerja KPK,” sambungnya.
Untuk diketahui, delicti atau waktu terjadinya tindak pidana korupsi tersebut menurut KPK terjadi pada 2012 dengan proyek sistem proteksi tenaga kerja Indonesia (TKI) dimana Cak Imin menjadi mankertrans.