FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel Bahtiar berkunjung ke Redaksi Fajar, di Gedung Graha Pena, Jalan Urip Sumoharjo, Kamis (7/9/2023).
Para pimpinan Grup Fajar menyambut pengganti Andi Sudirman Sulaiman itu dengan baik. Hadir pimpinan Harian Fajar atau Koran Fajar, Fajar National Network (FNN) atau Fajar.co.id, Fajar TV, Upeks hingga Berita Kota Makasar (BKM).
Dalam kunjungan itu, Bahtiar menyampaikan bahwa kunjungannya ke Fajar memang karena keinginannya.
“Sengaja mau datang kesini. Biar tidak diundang saya datang. Memang saya nda diundang. Saya inisiatif datang ke Fajar,” ucapnya.
Ditegaskan, pers adalah bagian dari dunianya. Apalagi selama ini sempat mengurusi ormas, LSM, pers, hingga partai politik.
Bahtiar mempersilakan para insan media mengawal pemerintah demi kepentingan masyarakat.
“Yang paling hebat itu UU Pers, tidak boleh dihukum kecuali Dewan Pers. Kalau bapak/ibu mau mengkritik silakan. Saya siap berdialog,” tuturnya.
Dikatakan, dukungan Fajar bukan hanya dari segi media. “Saya tidak larang mengkritik. Bukan dirjen politik namanya jika tak ingin dikritik. Justru kita harus mendorong dalam keseimbangan,” ujarnya.
Namun Bahtiar meminta agar isu SARA tak dimainkan karena pers memiliki kode etik jurnalistik.
Lebih lanjut dia tak segan-segan meminta pers untuk membongkar visi misi para figur yang akan bertarung di tahun politik mendatang utamanya calon kepala daerah.
“Bongkar visi misinya calon bupati itu. Semakin banyak diungkap nggak apa-apa,” tandas Dirjen Polpum Kemendagri ini.
Sementara itu, Wakil Direktur Fajar Holding, HM Agus Salim Alwi Hamu memperkenalkan masing-masing pimpinan grup perusahaan.
Dia menerangkan bahwa saat ini dirinya lebih fokus ke Holding yang saat ini membawahi 30an anak perusahaan.
”Saat ini saya sudah di Holding membawahi 30-an anak perusahaan,” kata Agus Salim.
Putra pendiri Fajar ini juga memperkenalkan tiga yayasan pendidikan yang dimiliki Fajar yakni Universitas Fajar, Institut Bisnis dan Keuangan Nitro dan Politeknik NSC.
Sementara itu, Direktur PT Fajar National Network (FNN), Arsyad Hakim menyampaikan, Fajar grup menaungi 35 sub domain termasuk web utama.
Hal ini, kata dia, akan menjadi kekuatan yang luar biasa dalam mengawal pemerintahan.
“Kebaikan harus diwartakan terus menerus. Saya kira Fajar di ranah itu betul-betul bisa memberi kontribusi terhadap situasi perekonomian Sulsel. Bagaimana good news menjadi kekuatan baru. Alhamdulillah FNN bekerjasama dengan hampir seluruh pemerintah kabupaten/kota, termasuk Pemprov Sulsel. Harapannya ke depannya bisa ditingkatkan lagi,” tandasnya. (selfi/fajar)
