FAJAR.CO.ID, NEW DELHI -- Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri (PM) Italia Giorgia Meloni menggelar pertemuan bilateral yang digelar di Bharat Mandapam, IECC, Pragati Maidan, New Delhi, India, pada Minggu (10/9).
Dalam pertemuan itu, Jokowi mengajak Italia untuk menanamkan modal di Indonesia. Bisa di ekosistem kendaraan listrik atau EV, infrastrukur hijau, dan juga pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
“Saya juga undang Italia untuk kembangkan ekosistem EV, infrastruktur hijau dan pembangunan Ibu Kota Nusantara,” ajak Jokowi.
Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar 20 menit tersebut, Jokowi juga menyambut baik peningkatan investasi oleh Italia ke Indonesia. Salah satunya dengan pembangunan pabrik Piaggio di Indonesia pada tahun lalu.
“Saya sambut baik peningkatan investasi Italia dan peresmian pabrik Piaggio tahun lalu,” ujar Presiden.
Lebih lanjut, Presiden Jokowi juga menyampaikan apresiasi atas komitmen Italia dalam skema Just Energy Transition Partnership (JETP). Presiden berharap komitmen tersebut dapat segera diwujudkan dalam waktu dekat.
“Saya harap komitmen segera diimplementasikan karena dukungan mobilisasi pendanaan adalah elemen penting transisi energi,” lanjutnya.
Tak lupa, Jokowi juga meminta dukungan PM Meloni atas keanggotaan Indonesia di Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD).
Turut mendampingi Presiden dalam pertemuan yakni Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno. (jpg/fajar)