FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman menyebut Indonesia butuh pemimpin muda. Saat ditanya mengenai gugatan usia Capres dan Cawapres di MK.
Hal itu diungkapkan saat kuliah umum di Universitas Sultan Agung (Unissula) Semarang, Jawa Tengah pada Sabtu (9/8/2023).
Pernyataan ipar Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu pun jadi sorotan. Salah satunya disorot eks Sekretaris Badan Usaha Milik Negara Muhammad Said Didu.
“Ipar yang baik. Lanjoootttttt,” ujarnya dikutip fajar.co.id dari unngahannya di media sosial X, Senin (11/9/2023).
Sebelumnya, Ketua MK Anwar Usman mengatakan pihaknya saat ini masih memproses keputusan tentang batasan usia minimum calon presiden dan calon wakil presiden.
Dirinya tidak menampik banyak yang menunggu keputusan MK terkait batasan minimal usia calon presiden dan wakil presiden.
Dalam kesempatan itu, Anwar Usman sempat dinyata soal pemimpin muda. Hanya saja dia tak menjawab langsung, tapi ia memberi gambaran bahwa salah satu tugas pemimpin adalah melahirkan kader kepemimpinan yang lebih baik dan lebih tangguh, dibanding pemimpin-pemimpin hari ini.
Bukan hanya menjalankan rutinitas kepemimpinan, namun juga mampu melahirkan kader-kader pemimpin masa depan yang lebih baik dan lebih tangguh dibanding pemimpin-pemimpin hari ini mengingat tantangan ke depan akan lebih berat.
"Sangat banyak kader-kader muda yang dididik Rosulullah menjadi kader-kader pemimpin masa depan yang luar biasa. Banyak sekali anak-anak muda yang menjadi pemimpin besar hasil didikan dari kaderisasi yang dijalankan oleh Rasulullah Muhammad SAW, ada Khalid bin Walid yang menjadi panglima di usia yang sangat muda," ungkapnya.