Kiper Yassine Bounou Tuding Bayern Munchen hanya Memberi Harapan Palsu

  • Bagikan
Yassine Bounou/Instagram Bono

FAJAR.CO.ID, RIYADH—Penjaga gawang Maroko, Yassine Bounou menunggu tawaran resmi dari Bayern Munich sebelum bergabung dengan Al-Hilal. Namun, Bayern ternyata hanya memberi harapan palsu.

Yassine Bounou adalah salah satu nama yang masuk dalam daftar belanja Bayern Munich setelah Manuel Neuer belum pulih dari cedera panjang.

Mereka membutuhkan penjaga gawang pengganti, khususnya setelah mengetahui bahwa Alexander Nübel dan Yann Sommer akan meninggalkan klub.

Akhirnya, idenya beralih dari merekrut pengganti Neuer menjadi mendapatkan cadangan Sven Ulreich, karena Bayern tidak mampu mengamankan beberapa nama besar kiper yang dikaitkan dengan mereka.

Secara internal, mengetahui bahwa Neuer pada akhirnya akan kembali ke posisi nomor satu, mereka menginvestasikan kembali keyakinan dan mempercayai Ulreich untuk menjadi nomor satu, juga merekrut Daniel Peretz dari Maccabi Tel Aviv untuk menjadi cadangannya.

Bounoure baru-baru ini menjelaskan beberapa detail mengapa dia akhirnya pindah ke Al-Hilal di Arab Saudi dari Sevilla dan bukan ke Bayern.

Ia menegaskan, segala sesuatunya benar-benar di luar kendalinya. Bayern belum secara konkrit memutuskan apa sebenarnya rencana akhir mereka untuk keputusan kiper, yang tidak membuat segalanya lebih mudah bagi Sevilla atau Bounou.

“Bayern telah melakukan kontak dengan Sevilla. Mereka meminta saya untuk menunggu dan memberi tahu saya bahwa mereka akan mengirimkan penawaran,” jelas kiper asal Maroko itu kepada El Pelotazo via @iMiaSanMia.

Tapi taawaran yang ditunggu tidak pernah datang. “Namun sementara itu nama-nama lain tengah dirumorkan. Ada saatnya saya memahami bahwa Bayern hanya mencari pinjaman,” jelas Bono.

Saat itu, Kepa Arrizabalaga hampir menyelesaikan kepindahannya ke Bayern dari Chelsea, namun cederanya Thibaut Courtois di Real Madrid memaksa raksasa La Liga itu memanfaatkan bursa transfer untuk mencari pengganti jangka panjang baginya.

Saat mereka menghubungi Kepa, tawaran itu tidak bisa ditolak oleh pemain Spanyol itu. Sayangnya Bayern ternyata belum bergerak untuk Bounou.

Kiper Maroko itu melanjutkan, sambil menunggu tawaran resmi dari Rekordmeister, saat itulah tawaran dari Al-Hilal masuk. “Klub itu, sayangnya, sekarang tidak mau mengeluarkan uang, itu sulit. Sulit untuk mengeluarkan uang untuk pemain berusia 32 tahun seperti saya, itu berlaku untuk Bayern atau tim lain. Saat itu saya menunggu dan tawaran dari Al-Hilal pun datang,” kenangnya.

Ketika semua sudah dikatakan dan dilakukan, Bounou menyelesaikan kepindahannya ke Al-Hilal dari Sevilla dengan biaya yang dilaporkan €21 juta dalam kontrak tiga tahun dengan klub Liga Pro Saudi.

Klub juga mendatangkan Neymar Jr. dari Paris Saint-Germain tak lama setelah mengamankan Bounou. (amr)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan