Ramai Diperbincangkan Pernyataan Piting Panglima TNI soal Isu Penanganan Massa Pulau Rempang, Ini Arti Menurut KBBI

  • Bagikan
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Ramai jadi perbincangan penyebutan 'piting' yang disampaikan oleh Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono, saat memberi perintah penanganan demonstrasi di Rempang, Kepulauan Riau.

Pernyataan 'piting' yang disampaikan oleh Laksamana Yudo Margono tersebut, kini ramai jadi sorotan dan dibagikan oleh beberapa pengguna media sosial.

Dalam video yang dibagikan, memperlihatkan Kolonel Laksamana Yudo Margono yang memberikan arahan terhadap cara mengatasi demo di Rempang.

Menurut Laksamana Yudo Margono, cara mengatasi demonstrasi dengan melihat jumlah massa yang datang ke lokasi unjuk rasa dilakukan.

Laksamana Yudo Margono mengatakan, jumlah demonstrans yang datang saat demo nantinya dapat disesuaikan dengan personil TNI untuk mengamankan aksi massa tersebut.

Video yang bersumber dari akun instagram @puspentni, Laksamana Yudo Margono menganalogikan, jika jumlah massa yang datang berjumlah satu ribu, personel TNI yang dikerahkan juga seribu.

Satu personil pegang satu orang, jadi satu-satu menurut Laksamana Yudo Margono nantinya bisa "dipiting".

Sontak, pernyataan Laksamana Yudo Margono akhirnya banjir komentar di akun X. Beragam pendapat dan komentar dilontarkan pengguna media sosial tersebut.

Meskipun Kapuspen TNI sudah menjelaskan makna piting yang sejatinya merangkul, namun ada pemilik akun X yang tidak menerima.

Seperti dikutip dalam akun X @susno2g yang mempertanyakan sejak kapan piting bermakna merangkul, dan mempertanyakan guru bahasa Indonesia yang mengartikan piting dengan salah.

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerjasama antara FAJAR.CO.ID dengan JAWAPOS.COM. Segala hal yang terkait dengan artikel ini adalah sepenuhnya menjadi tanggung jawab dari JAWAPOS.COM.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan