Awalnya hanya Beri Cokelat di Hari Valentine Lalu Ucapan Sayang di WA, Oknum Guru Beraksi di Laboratorium TIK dengan Siswi SMP

  • Bagikan
Ilustrasi - Kasus persetubuhan. Foto: Ricardo/JPNN com

FAJAR.CO.ID, WONOGIRI -- Seorang oknum guru diduga mencabuli siswinya, di salah satu ruang sekolah SMP swasta Kecamatan Baturetno, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Ihwal adanya hal ini dikatakan Kepala Polres Wonogiri AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah.

"Kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur tersebut terjadi di lingkungan sekolah SMP swasta di Wonogiri Kota dan diketahui oknum guru berinisial MU ,43, warga Baturetno dan seorang korban siswanya, kata Andi di Mapolres Wonogiri, dikutip dari Antara Jumat (22/9).

Menurut Andi, kejadian tersebut terjadi pada tanggal 2 Juni 2023. Lokasinya di lingkungan sekolah atau tempat ruang laboratorium sekolah.

Menurut dia, kondisi lingkungan sekolah ramai dan oknum tersebut melakukannya upaya persetubuhan kepada korban, di tempat kejadian perkara (TKP), di ruang laboratorium Teknologi Informasi dan Komputer (TIK) di sekolah itu.

Kejadian tersebut berawal tersangka menganggap korban sama seperti siswa lainnya. Korban kemudian sering melakukan curatan hati (curhat) dan hal itu ditanggapi oleh tersangka.

Oknum guru tersebut akhirnya melakukan bujuk rayu terhadap korban dengan cara merayu. Bahkan, tersangka pada saat Hari Valentine memberikan cokelat kepada korban disusul ucapan sayang melalui WhatsApp (WA). Hingga akhirnya terjadi pencabulan terhadap korban.

Polisi atas perbuatan tersangka dijerat Pasal 81 ayat (2) dan (3) Undang Undang (UU) No. 17/2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU No. 1/2016 tentang Perubahan Kedua Atas UU No. 23/2002 tentang Perlindungan Anak. Ancaman hukumannya penjara paling lama 15 tahun dan denda paling banyak Rp 5 miliar.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan