PSM Kehilangan Semangat di Laga Perdana, Wajib Bangkit Menjamu Sabah FC

  • Bagikan
Laga PSM vs Hai Phong FC

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — PSM harus mengakui keunggulan tuan rumah Hai Phong FC. Pasukan Ramang dipaksa tunduk tiga gol tanpa balas dalam laga perdana Grup H Piala AFC Cup 2023/2024.

Kekalahan telak PSM jelas menjadi pekerja besar Bernardo Tavares. Terlebih mengevaluasi pelbagai lini demi menantang pesaing grup lainnya. Kenzo Nambu CS setidaknya punya peluang mengimbangi determinasi tuan rumah.

Sayangnya, mereka terkesan memainkan laga tanpa karakter juang Pasukan Ramang di Stadion Lach Tray, Vietnam, Kamis, 21 September malam kemarin. Hal itu terlihat saat PSM memainkan laga tanpa memberi banyak tekanan.

Mereka bahkan tampak loyo dan tidak tampil agresif seperti biasanya. Banyak kesalahan yang perlu segara mendapat penyegaran.

Pertahanan misalnya. Lini ini terlihat banyak melakukan miss komunikasi sehingga berujung kesalahan yang mengancam gawang PSM. Seperti halnya gol bunuh diri Erwin Gutawa pada menit ke-8.

Gol ini sekaligus memantik semangat The Portland -julukan Hai Phong- untuk kembali menebar ancaman. Terbukti dua gol tambahan di babak kedua berhasil dilesakkan masing-masing dari Hoang Nam Luong (menit ke-73) dan gol penalti Joseph Mpande (menit ke-80).

Lini depan pun demikian. PSM sangat kesulitan menebar ancaman mematikan. Sejumlah pemain yang masuk mengisi posisi ini juga belum bisa membuahkan hasil. Justru mereka terlihat sulit mencari posisi tepat saat melakukan serangan.

Begitu juga lini tengah yang terlihat kesulitan mengalir bola dalam membangun serangan. Absennya Wiljan Pluim memberikan perbedaan yang signifikan.

Karena itu, partai perdana PSM di kompetisi kasta tertinggi kedua se-Asia ini diharapkan menjadi motivasi deni berbenah. Terutama saat menjamu Sabah FC, di Stadion I Wayan Dipta, Bali, pada 5 Oktober mendatang.

Wakil tim asal Malaysia itu jelas patut diwaspadai mengingat mereka juga mampu menang di hari yang sama. Kemenangan 3-1 atas Hougang ikut memberikan tiga poin perdana Sabah FC di Grup H.

Sementara kekalahan PSM menempatkan tim didasar klasemen tanpa poin. Koleksi ini sama dengan Hougang. Namun tim dari wakil Singapura itu unggul gol meski kalah.

Pelatih PSM, Bernardo Tavares menilai anak asuhnya telah berjuang untuk bisa memenangkan pertandingan. Walaupun dia sadar tiga gol tanpa balas bukan hasil yang diinginkan.

Juru taktik berpaspor Portugal itu lalu menuturkan jika anak asuhnya memberikan banyak perlawanan. Tercatat tiga tembakan tepat saran berbading empat untuk tuan rumah.

"Kami cetak gol bunuh diri pemain kami dari senter back. Gol kedua dari transisi yang tidak begitu bagus dari kami dan kemudian memberikan pinalti," ujar Tavares pasca laga.

Tavares bahkan menilai Kenzo CS terus berusaha menyamakan kedudukan. Namun banyak kesempatan yang dimiliki belum membuah gol. Baginya, inilah sepak bola.

"Tapi kita harus menang bersama dan kalah bersama. Kami akan selalu bekerja keras dan hari ini. Saya sedih karena tidak punya semua pemain terbaik. Saya tidak ingin bilang, tetapi kami tidak punya persiapan yang bagus," ungkapnya.

Pengamat Sepak Bola, Tony Ho menyabut PSM perlu banyak berbenah. Apalagi lawan ke depan akan lebih baik kualitasnya dan harus berkerja keras jika ingin lolos di fase tersebut.

"Harus banyak berbenah. Sekarang skuad PSM harus pandai-pandai mengatur recovery mereka. Akan banyak match menunggu di depan," tandasnya. (muh/dir/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan