Karena menurutnya, sampai saat ini belum ada satu pun figur yang diumumkan sebagai salah satu calon Presiden di Pemilu 2024.
“Dan saya mengatakan ini atas nama bapak Anies Baswedan secara pribadi bukan atas apapun itu calon Presiden atau apapun, karena setahu saja sampai saat ini belum ada calon Presiden,” sebutnya.
“Apalagikan sebelumnya ketika menjabat sebagai Gubernur, ia juga pernah bangun Stadion yang megah di Jakarta. Meski, saya belum pernah dengar Stadion itu digunakan sesuai dengan fungsinya,” terangnya.
“Saya respeck kepada bapak Anies Baswedan secara pribadi atas keikutsertaannya untuk merasakan apa yang selama ini dirasakan oleh masyarakat khususnya pecinta bola di Makassar,” ucapnya.
Sadat yang juga diketahui sebagai Sekertaris Jendral Suporter PSM Red Gank menegaskan untuk tidak menjadikan pembangunan Stadion sebagai alat politik.
Ia menjelaskan para pencinta sepakbola di Kota Makassar khusus para suporter PSM sudah sangat kenyang dengan janji-janji pembangunan Stadion.
“Dan saya juga tekankan untuk siapa pun itu jangan dijadikan pembangunan Stadion ini sebagai alat politik sama seperti sebelumnya,” paparnya.
Sadat pun mengatakan ke depannya siapa pun yang akan menjabat baik di pemerintahan di daerah mulai daerah hingga pusat bisa untuk membangun Stadion tanpa alasan apapun.
“Mulai dari Barombong kemudian ke Stadion Mattoanging yang berbelit-belit dengan dua Gubernur. Karena saya rasa siapa pun walikota, Gubernur ataupun yang nantinya di pemerintah pusat bisa membangun Stadion,” sebutnya.