FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Jalan Gembira Bersama Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di Makassar disambut antusias warga. Kritikus Faizal Assegaf menyebut bukti rakyat Makassar sudah bergerak.
Kegiatan tersebut digelar hari ini, Minggu (24/9/2023) di Monumen Mandala, Makassar. Meski data peserta yang hadir simpang siur, pantauan fajar.co.id terlihat peserta tumpah ruah di jalan.
“Setelah memantik kota-kota besar di Jawa dan Sumatera, kini lebih dari satu juta rakyat Makassar turun ke jalan. Anies dan Gus Muhaimin semakin gesit dan agresif menggalang gerakan perubahan,” kata Faizal dikutip dari unggahan di X, Minggu (24/9/2023).
Faizal mengatakan, Makassar, Sulawesi Selatan adalah barometer politik Indonesia Timur. Jika jutaan rakyat Makassar bersatu dan bergerak, maka itu hal serius.
“Kerinduan rakyat atas pemimpin baru dan desakan perubahan. Anies dalam orasinya bertanya tentang beban ekonomi, mahalnya pendidikan, kesehatan, dll. Rakyat kompak teriak sangat mahal,” ujarnya.
“Apakah semua beban itu harus dilanjutkan…? Tak hanya rakyat di Makasar, tapi di semua pelosok tanah air, satu sikap: Harus dihentikan!” tambahnya.
Faizal yakin, jawaban untuk menghentikan hal tersebut adalah berjuang bersama untuk perubahan. Karenanya gerakan perubahan makin membesar.
“Memposisikan Anies - Imin sebagai pembawa harapan untuk mengakhiri ketidakadilan dalam bernegara,” ungkapnya.
Ia mengungkapkan, hal demikian akan membuat rezim saat ini khawatir. Begitu pula dengan bakal calon presiden lainnya, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
