Kenapa mesti Ganjar, karena ia melihat hanya eks Gubernur Jawa tengah itulah yang layak. Terlihat dari rekam jejaknya.
“Jangan sampai kita mau milih nakhoda, dia berenang aja gak bisa, naik sampan beluk pernah, naik speed belum pernah,” imbuhnya.
Perkara itu, Denny menyebut tidak boleh main-main. Karena akan berakibat fatal jika salah pilih.
“Apa kita rela menenggelamkan kapal Indonesia di tengah lautan menuju 2045. Tidak ada yang lebih pantas di antara tiga calon selain Ganjar Pranowo,” tandasnya.
(Arya/Fajar)