Bagaimana Elektabilitas Tiga Bakal Capres Setelah Deklarasi AMIN?, Ini Kata Saiful Mujani

  • Bagikan
Saiful Mujani

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Direktur SMRC Prof. Saiful Mujani, memberikan perbandingan terkait elektabilitas tiga bakal Capres setelah deklarasi Anies dan Cak Imin alias AMIN.

Dikatakan Saiful, deklarasi itu belum memperkuat bacapres Amien di wilayah Jawa Timur (Jatim).

"Perubahan masih dalam dua kali margin of error," ujar Saiful dalam cuitan Twitternya (2/10/2023).

Saiful kemudian menyinggung soal beberapa komentar yang menyebut, survei itu merupakan sains.

"Ada yang komen bahwa survei itu sains, dan sains itu logis. maksudnya? masa deklarasi itu tidak punya efek," Saiful menuturkan.

Tambahnya, dengan masuknya PKB yang kuat di Jatim, maka kekuatan anies harusnya naik signifikan.

"Atau minimal suara Anies setara dengan kekuatan tiga partai pendukungnya di Jatim," ucapnya.

Saiful mengatakan, itu merupakan logika yang tidak memiliki basis empirik yang solid.

"Ini logika yang tidak punya basis empirik yang solid. sains itu tak hanya ligis tapi juga empiris. yang logis harus juga empiris," tukasnya.

Sepanjang sejarah pilpres, kata dia, orang memilih capres tidak sepenuhnya dotentilan ikatan dengan partai.

"Pemilih PDIP belum tentu sepenuhnya memilih calon presiden PDIP," kata dia.

Hal yang sama menurut Saiful untuk partai dan calon yang lain. Jumlah Partai tidak tegak lurus dengan perolehan suara dalam Pilpres.

"Utuk Partai dan calon yang lain, jumlah partai tidak tegak lurus dengan jumlah perolehan suara dalam Pilpres," tukasnya.

Lanjutnya, berdasarkan pengalaman yang dia dapatkan, kombinasi antara strata dan cluster mendekati simple random sampling.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan