Masjid yang sedang dalam proses pembangunan ini, kata Amran adalah bagian dari karya alumni Unhas.
"Menara masjid ini lebih tinggi dari Monas," ungkapnya.
Lebih jauh Amran mengatakan, tujuan pembentukan kawasan ini untuk menjadi wadah pembentukan karakter, pendidikan akhlak generasi penerus, tempat berkumpul dan menuntut ilmu, bertukar pengalaman dan melebur segala perbedaan.
Sehingga diharapkan rumah ibadah ini bisa mengubah peradaban Sulsel, Indonesia Timur, Indonesia dan dunia.
"Ini mimpi besar kami, nantinya muncul putra-putri terbaik Indonesia dari tempat ini," ungkap Amran.
Pembangunan masjid dan kawasan baru itu dilakukan tahun ini juga.
Pihaknya melakukan akselarasi agar terjadi percepatan pembangunan masjid dan kawasan pendukungnya.
Tak hanya masjid, Andi Amran juga akan membangun Rumah Sakit bertaraf internasional yang bisa menjadi RS rujukan di kota Makassar, sehingga masyarakat yang hendak berobat tidak perlu jauh-jauh ke luar negeri.
"Nanti ada juga rumah sakit skala internasional. Kita ingin mengubah peradanan, untuk rumah sakit orang sakit bisa rujukan di Makassar," kata Ketum IKA Peroode 2022-2026.
Menyangkut maulid yang dihadiri Rektor Unhas Prof. Dr. Ir Jamaluddin Jompa serta alumni,
Ketua Umum IKA Unhas menyatakan apresiasi. Apalagi tujuanya menyatukan semua pihak.
"Suasana seperti ini kita harapakan, melebur perbedaan kita," kata Andi Amran saat mengawali sambutan.
Adapun Gus Muwafiq yang menyampaikan ceramah pada maulid adalah sosok kiai muda yang sering mengisi ceramah di berbagai acara, mulai dari lingkungan pesantren, akademisi, dan kenegaraan
