FAJAR.CO.ID,MAKASSAR — Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto memberi peringatan pada Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar. Sebut akan ada yang digeser dan non job.
Pria yang karib disapa Danny itu mengatakan akan membuat job fit. Atau evaluasi individu pejabat.
Pasalnya, kata dia, ada sejumlah pejabat eselon II yang dinilainya bekerja tidak maksimal. Mulai dari Kepala OPD, staf ahli hingga asisten.
“Saya jobfit dulu, ada beberapa jabatan tidak maksimal,” kata kader PDIP itu saat ditemui usai menghadiri Hari Kesatuan Gerak PKK di UpperHills Convention, Makassar, Senin (16/10/2023).
Job fit tersebut, selanjutnya akan dijadikan dasar. Apakah ada mutasi atau bahkan yang non job.
“Eselon dua yang di jobfit, bisa di putar bisa berhenti, kemungkinan besar ada yang non job,” jelasnya.
Sebelumnya, Danny mengatakan akan melakukan mutasi besar-besaran. Rencananya pada bulan November.
Tidak hanya pada eselon II, tapi juga pejabat eselon III dan eselon IV.
Disebutkan pula, mutasi besar-besaran itu akan dilakukan pasca pengesahan APBD Pokok 2024.
(Arya/Fajar)