Gerah Sejumlah Penceramah di Indonesia Malah Mendukung Penjajah Israel, Hilmi Firdausi: Ustaz Seperti Ini Sungguh Berbahaya

  • Bagikan
Ustaz Hilmi Firdausi

FAJAR.CO.ID -- Sejumlah pihak di Indonesia tampaknya mendukung penjajahan Israel terhadap Palestina. Padahal, dalam sejumlah tayangan di televisi dan pemberitaan tampak jelas Palestina mengalami genosida karena invasi Israel.

Terkait hal itu, salah seorang penceramah kondang yang merupakan putra dari ulama NU Kyai Nahdaniyin, Ustaz Hilmi Firdausi tampak gerah dan miris. Hal itu terlihat dari cuitannya di akun @Hilmi28 di aplikasi X (twitter). Hilmi Firdausi menyampaikan pandangannya. Berikut Isinya:

Buat ustadz golongan tertentu yg selalu menyuarakan “kosongkan Palestina, hijrah tinggalkan Palestina…negeri2 islam akan siap menampung”. Setelah kosong dari warga Palestina, kan enak tinggal dibom Israelnya…”. Biar ini saya jawab deh;

  1. Kalau anda memakai dalih hijrahnya Rasul dari Mekah ke Madinah, ingat…perintah jihad itu baru turun di periode Madinah. Jadi Rasul & para sahabat bukan ga berani melawan ketika di Mekah, tapi lebih karena belum ada perintah utk berjihad.
  2. Kondisi Mekah saat itu dan Palestina saat ini ya sangat berbeda. Dulu kafir Quraisy adalah warga asli Mekah. Sedangkan skrg, warga Palestina sdg mempertahankan haknya, tanah airnya, harta & kehormatannya yg diinjak2 oleh zionis. Kalau rakyat Palestina meninggalkan negerinya, ini sama saja dengan menyerahkan hak miliknya kpd penjajah dgn sukarela.
  3. Anda yakin negeri2 Islam akan menampung semua rakyat Palestina ? Lihat bagaimana menderitanya pengungsi Palestina di Kamp Yarmouk dan Kamp di Libanon. Kemarin presiden Mesir Abdul Fattah Assisi juga telah menolak pengungsi Gaza ke Sinai. Bukan rahasia lagi kalau banyak pemimpin Arab yg hanya menjadi boneka barat saat ini.
  4. Setelah Palestina kosong akan mudah membom Israel ? Tidak semudah itu Ferguso…ingat siapa di belakang Israel.
  5. Ucapan2 ustadz seperti ini sungguh berbahaya, krn akan menggiring opini para pengikutnya yg pasti akan menjadi antipati terhadap perjuangan rakyat Palestina, dan menganggap itu hanya perjuangan harokah tertantu (HAMAS) yg bahkan disebut syiah & khawarij karena saking bencinya sama harokah ini.
  6. Saran saya, kalau ga mau bantu, mending diam aja. Ceramah anda sama saja sedang menggembosi perjuangan saudara2 seiman. Apa bedanya anda dengan para Buzzer bayaran Israel ?!
  7. Terakhir, saya akan mengucapkan perkataan yg sering diucapkan pengikut anda kepada saya & yg sefrekuensi dengan saya….”ALLAHU YAHDIK”. (bs-sam/fajar)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan