Teten Masduki Sarankan Mahasiswa Bikin Rencana Bisnis Ketimbang Skripsi, Sebut Kualitasnya Lebih Baik

  • Bagikan
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki (Foto: Arya/Fajar)

FAJAR.CO.ID,MAKASSAR — Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Teten Masduki mendorong mahasiswa membuat rencana bisnis daripada skripsi. Sebagai syarat kelulusan jadi sarjana.

Hal itu diungkapkan Teten saat jadi pembicara dalam kegiatan Enterprenure Hub di Universitas Hasanuddin, Makassar, pada Kamis (19/10/2023).

Ketimbang skripsi, rencana bisnis atau bisnis plan menurutnya lebih baik. Itu, kata dia sudah diterakan di beberapa perguruan tinggi.

“Itu kan kualitasnya di atas skripsi. Saya kira Inhas juga sudah mulai,” kata Teten saat dikonfirmasi fajar.co.id usai acara berlangsung.

Ia berharap, mahasiswa ketika masuk kampus menyodorkan rencana bisnisnya. Rencana bisnis itulah yang akan diuji selama berkuliah.

“Bahwa mahasiswa ketika masuk ke perguruan tinggi sudah menyiapkan bisnis plan, bisnis plan itulah yang diuji selama empat tahun misalnya,” jelasnya.

Selanjutnya, rencana bisnis itu akan dijalankan setelah sarjana. Tidak malah setelah sarjana kemudian baru membuat rencana bisnis.

“Sehingga ketika lulus itu bisnis sudah bisa jalan, bukan baru punya rencana bisnis,” terangnya.

Selain itu, ia meminta perguruan tinggi mengubah mindset kurikulumnya. Tidak lagi mencetak sarjana untuk pegawai negeri dan swasta.

“Kita mau mengubah kurikulumnya, mengubah mindestnya. Tidak lagi menciptakan sarjana untuk menjadi pegawai negeri atau pegawai swasta,” ujar Teten.

Ia mengatakan, dunia industri saat ini membutuhkan pengusaha. Ia lun berharap kampus jadi pencetak pengusaha.

“Kenapa kita masuk ke kampus. Karena kita mau mencetak enterpenure baru yang berbasis inovasi dan teknologi,” ujarnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan