Hujan Beberapa Hari Terakhir Tak Pengaruhi PLTA, Pasokan Listrik Sulselrabar Masih Defisit, Pemadaman Tetap Terjadi

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID,MAKASSAR — Sejumlah wilayah di Sulawesi beberapa hari terakhir dilanda hujan. Itu diharapkan bisa berdampak baik pada pasokan listrik di Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barat (Sulselrabar).

Pasalnya, pasokan listrik di Sulselrabar dilaporkan defisit beberapa waktu lalu. Sehingga berimbas pada pemadaman listrik bergilir di sejumlah wilayah.

Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) yang selama ini menyumbang 33 persen atau 800 Mega Watt total pasokan listrik untuk wilayah Sulselrabar kini hanya 200 Mega Watt. Atau menurun 75 persen.

Lalu apakah dengan hujan yang turun beberapa hari terakhir memengaruhi pasokan listrik? PLN UID Sulselrabar mengatakan tidak.

Hujan yang turun disebut intensitasnya masih terlalu rendah. Sehingga tidak berpengaruh signifikan pada pada kinerja PLTA. Pasokan listrik pun tidak bertambah siginifkan.

“Hujan sudah turun walaupun intensitasnya singkat. Iya betul (penambahan listriknya tidak signifikan,” kata Manajer Komunikasi dan TJSL PLN UID Sulselrabar Ahmad Amirul Syarif kepada fajar.co.id, Rabu (25/10/2023).

Ia berharap, ke depannya agar intensitas hujan lebih tinggi. Agar dapat mengakiri sungai titik PLTA.

“Kami memohon doanya kepada masyarakat semoga intensitas hujan di daerah aliran sungai utamanya di lokasi PLTA dapat semakin bertambah secara kontinyu sehingga berimplikasi pada kemampuan PLTA,” ujarnya.

Saat ini, ia mengatakan pihaknya mengerahkan ratusan petugas. Ratusan petugas itu dikerahkan untuk mempercepat proses pemulihan infrastruktur yang sedang dilakukan perbaikan.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan