FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Sutradara kondang Hanung Bramantyo menyinggung soal nepotisme dan warisan berharga yang didapat dari orang tua.
Bukan harta, melainkan orang tua Hanung memberikan nasehat tentang sebuah cita-cita. Hanung sedari kecil ditanamkan pemahaman bahwa untuk mencapai suatu cita-cita diperlukan kerja keras dan kesabaran.
"Warisan berharga dari bapak adalah nasehat tentang cita-cita yang ketika kami hendak meraihnya, tidak ada cara lain selain menempa diri dengan kerja keras dan sabar," tulisnya di Instagram dikutip Kamis (26/10/2023).
Nasehat itu kemudian diturunkan Hanung kepada anak-anaknya. Hal ini bertujuan agar mereka tumbuh menjadi pribadi yang menghargai suatu proses dalam hidup.
"Warisan itu yang saya turunkan ke anak-anak saya, agar kelak mereka menghargai proses," tambahnya.
Pada kalimat berikutnya Hanung tiba-tiba membahas soal politik. Menurutnya drama politik saat ini bertolak belakang dengan nasehat orang tuanya.
"Namun, sebuah drama politik hari ini menyuguhkan lakon sebaliknya," imbuhnya.
Dia blak-blakan menyebut dalam politik seseorang bisa terjun ke dalamnya tanpa perlu adanya kerja keras dan kesabaran seperti yang selama ini diilhaminya.
"Bahwa meraih cita-cita, ternyata, tak perlu kerja keras dan sabar," sebut suami Zaskia Adya Mecca itu.
Bahkan, dia seakan menyindir pola dinasti politik yang belakangan ini ramai dibicarakan. Memiliki orang tua berkuasa dan memiliki banyak harta maka segalanya akan lebih mudah.
"Cukup punya orang tua berkuasa dan kaya, berikut paman/bulik yang berpengaruh, lalu segalanya jadi mudah," sindirnya.