FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Pembangunan stadion tak masuk dalam prioritas di RAPBD 2024. Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan bersama DPRD lebih mengutamakan penganggaran untuk sektor pertanian, peternakan dan perikanan.
Selain itu, untuk sektor pendidikan dan kesehatan sesuai dengan amanah UUD 1945.
Anggota DPRD Sulsel, Usman Lonta, mengakui hal itu. Sejauh ini, belum ada pembahasan terkait stadion di RAPBD 2024.
“Yang pasti tidak ada pi. Tidak ada stadion, Tidak jadi prioritas,” kata Usman Lonta kepada Fajar.co.id di sela-sela rapat bersama BANGGAR terkait RAPBD, Jumat (27/10/2023).
Saat ini, pemerintah provinsi Sulsel tengah mencari opsi lain untuk penganggaran stadion. Karena jika hanya mengandalkan APBD dianggap terlalu membebani.
Sehingga, Wakil Ketua PAN Sulsel ini berharap agar Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, yang juga merupakan Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri bisa mendapatkan bantuan anggaran dari pusat.
“Saya belum dalami itu di dalam. Mudah-mudahan beliau bisa karena beliau orang pusat. Bisa cari di APBN. Karena kalau APBD sangat terbebani. Pasti masuk APBD tapi dana APBN yang masuk ke sini,” jelas Anggota Komisi C DPRD Sulsel ini.
Sejauh ini, lanjut dia, seluruh OPD diminta untuk mempresentasikan kebutuhan anggarannya. Nantinya item-item penganggarannya akan ditindaklanjuti di komisi.
Diketahui, Pemprov bersama DPRD Sulsel melakukan pencermatan ulang terkait RAPBD 2024 setelah pembayaran utang Rp1,5 triliun dianggap menjadi prioritas. (selfi/fajar)
