Lanjutnya, hal itu yang kemudian dimanfaatkan dengan iming-iming akan mendapatkan nilai bagus maka diajak jalan-jalan dan seterusnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Komang Suartana masih enggan bercerita lebih jauh mengenai dugaan intimidasi tersebut.
"Kita belum dapat itu. Nanti kita lihat hasil pemeriksaan," kata Komang kepada awak media.
Di tempat terpisah, Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Sulsel, Kombes Pol Jamaluddin Farti, menyebut, pihaknya belum memeriksa ibu Bhayangkari yang diduga main serong.
Jamaludin saat ditemui di halaman Hotel and Convention Unhas Makassar, beberapa waktu lalu mengatakan, masih menunggu pelapor.
"Soal perempuan (istrinya) tunggu dulu, lebih fokus dulu, kita tunggu dulu pelapornya," ujar Jamaluddin.
Dibeberkan Jamaludin, pihaknya masih menunggu Ipda AH yang masih menjalani Pendidikan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK).
"Masih menunggu pelapor untuk diperiksa, karena sementara masih pendidikan di PTIK," tandasnya.
Sebelumnya geger
(Muhsin/fajar)