*Dewan Desak Gunakan CSR
Sementara itu kasus kebakaran yang terjadi di SMPN 8 Makassar, baru-baru ini, harus menjadi pelajaran bagi seluruh pihak. Arus pendek rawan terjadi saat pemadaman bergilir.
Anggota DPRD Makassar, Abdul Wahab Tahir menyebut, kewaspadaan masyarakat sangat dibutuhkan untuk rutin memantau barang elektronik begitu pemadaman listrik terjadi.
Di samping itu, PLN sebagai perusahaan negara juga harus memperlihatkan tanggung jawab sosialnya dengan maraknya musibah kebakaran akibat arus pendek yang rawan terjadi saat pemadaman bergilir.
"Salah satu penyebab kebakaran yang tinggi di Makassar, adalah arus pendek akibat pemadaman bergilir. Itu terbukti dengan kebakaran di SMPN 8," jelas Legislator Golkar ini.
Ia mendukung langkah Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto untuk menempuh jalur hukum akibat kasus kebakaran ini.
"Ini perlu kepedulian yang tinggi, ada CSR yang bisa dikeluarkan bagi korban kebakaran ini," sambung dia.
Paling tidak, perlu ada peringanan iuran yang diberikan kepada masyarakat. Sebagai timbal balik dari pemadaman listrik bergilir ini.
"Jangan sama nilai iurannya ketika mati listrik, dan tidak mati listrik," tutup Wahab. (mum-an)