Dan hal inilah yang menjadi perbedaan yang sangat signifikan dari penjaga tempo dulu dan penjaga di era modern seperti saat ini.
“Itu yang membedakan kiper dulu dan sekarang, dimana dia juga ikut bermain sementara untuk kiper dulukan betul-betul kita cuma jadi kiper di bawa mistar gawang saja,” sebutnya.
Jika penjaga gawang di era modern seperti saat ini tidak memiliki kontrol dan passing yang baik, maka menurutnya mereka akan kesulitan untuk bersaing.
“Untuk sekarang itu, semua harus mulai dari bawah tepatnya kiper. Kapan dia tidak memiliki kontrol dan passing yang bagus serta tangkapan yang bagus itu susah karena itu tuntutan sepakbola sekarang,” tutupnya.
(Erfyansyah/fajar)