FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Sukses tak mengenal latar belakang sosial, tingkat ekonomi, dan status. Siapapun bisa asalkan punya kemauan kuat, kerja keras, dan doa.
Masih ingat dengan pernyataan inspiratif Andi Amran Sulaiman, bahwa satu hal yang wajib diselami untuk meraih sukses adalah bekerja keras dimulai sepagi mungkin.
Dalam artian, memulai aktifitas mencari rezeki di luar rumah sebelum matahari terbit.
"Mau sukses? Jangan kena matahari di rumah," ujar sang menteri pertanian.
Ungkapan ini bukan hanya di bibir saja. Amran membuktikannya lewat perbuatan.
Viral di media sosial TikTok, pria asal Sulawesi Selatan itu dijuluki menteri si paling pagi ke kantor.
Tampak pada video berdurasi 55 detik itu, Mentan Amran dalam balutan atasan kaos, celana training dan sepatu olahraga sudah datang ke kantor pukul 05.49 WIB, tanpa pengawalan patwal.
Bahkan sekuriti kantor pun dibuat kaget, Mentan Amran tiba-tiba datang saat kantor masih dalam keadaan kosong.
"Usai dilantik, hampir setiap pagi Mentan buat ketar-ketir para pegawai kementerian pertanian. Pasalnya Mentan selalu tiba di kantor sangat pagi," demikian keterangan video TikTok @lambetani, dilansir pada Kamis (23/11/2023).
Setibanya di kantor, sambil berjalan cepat, Mentan Amran tampak menyapa dan menyalami satu persatu petugas kebersihan yang sedang menyapu halaman gedung Kementan.
"Semangat terus Pak Amran, Kementan jadi kantor si budaya kerja swasta," tulis lambetani.
Bukan baru-baru ini Amran Sulaiman berlaku demikian. Setiap hari ia melakukannya jauh sebelum menjadi menteri. Setiap pagi, Amran bangun paling lambat pukul 04.00, setelah salat subuh, ia berolahraga, lalu bekerja.
Rutinitas ini telah menjadi bagian dari hidup bos Tiran Grup tersebut. Tak heran jika buah dari konsistensi itu kini ada pada genggamannya.
Presiden Joko Widodo kembali mempercayakan jabatan Menteri Pertanian kepada Andi Amran Sulaiman, sisa masa jabatan periode 2019-2024.
Pria kelahiran Bone 27 April 1968 itu diambil sumpah sebagai menteri pertanian di Istana Negara, Jakarta, Rabu 25 Oktober 2023.
Berlatar belakang seorang pengusaha, Amran bukan orang baru di kabinet Jokowi. Pada periode pertama pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla 2014-2019, Amran dipercaya menduduki jabatan menteri pertanian.
Kini ia fokus memperkuat akselerasi produksi berbagai komoditas strategis nasional sebagai pondasi yang kuat untuk mewujudkan swasembada.
Caranya melalui pemanfaatan lahan rawa baik pasang surut maupun lahan tadah hujan atau non irigasi di sejumlah daerah.
Amran menekankan, tugas dari Presiden RI untuk Kementerian Pertanian salah satunya meningkatkan produksi pangan, menekan impor, dan menjaga harga beras stabil di tingkat konsumen. Solusi permanen untuk menekan harga adalah meningkatkan produksi. (Pram/fajar)
