Presiden FIFA Kecam Kekerasan di Laga Brasil vs Argentina

  • Bagikan
Presiden FIFA Gianni Infantino bersama trofi Piala Dunia saat mengumumkan format Piala Dunia 2030/ FIFA

FAJAR.CO.ID, LAUSANNE—Preisden FIFA Gianni Infantino mengecam kekerasan yang terjadi dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia Brasil melawan Argentina.

Ia mengatakan tidak ada tempat dalam sepak bola untuk kekerasan.

Bentrokan antar suporter rival terjadi saat lagu kebangsaan dikumandangkan di belakang salah satu gawang di Stadion Maracana di Rio pada Rabu, dan polisi Brasil mengkonfrontasi suporter Argentina.

“Tidak ada tempat dalam sepak bola untuk kekerasan seperti ini, di dalam atau di luar lapangan,” kata Infantino di Instagram.

Menurutnya, semua pihak di stadion harus mendapatkan kenyamanan dan keamanan. “Pemain, fans, tim, dan ofisial berhak mendapatkan lingkungan yang aman,” tegas Infantino.

Keributan di tribun Stadion Maracana beberapa saat sebelum kick-off membuat laga itu sempat tertunda.

Para pemain Argentina termasuk Lionel Messi mendatangi titik bentrok untuk meredakan situasi. Kiper Argentina dan Aston Villa Emi Martinez berusaha bahkan melompat ke area tempat duduk untuk menghadapi petugas polisi Brasil yang memegang tongkat.

Messi dan pemain Argentina lainnya kemudian kembali ke ruang ganti mereka saat bentrokan berlanjut. Messi mengatakan mereka kembali ke ruang ganti agar suasana bisa reda.

Pertandingan baru dimulai hampir setengah jam kemudian saat situasi sudah terkendali. Laga ini kemudian dimenangi Argentina dengan skor 1-0. Ini menjadi kekalahan pertama Brasil di kandang pada kualifikasi Piala Dunia. (amr)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan