FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Anniversary Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ke-12, diperingati berbeda di Kempenski Hotel Indonesia, Senin, 27 November.
Kali ini, diwarnai pemberian penghargaan bagi insan pers. Sedikitnya ada 36 penghargaan yang diberikan dari beberapa kategori.
Harian FAJAR, menjadi satu-satunya media lokal dari Indonesia bagian timur atau luar Pulau Jawa yang dianugerahi penghargaan sebagai terproduktif sub kategori media cetak daerah. Lainnya; ada Jawa Pos dan Suara Merdeka. Penghargaan diterima Pemimpin Redaksi FAJAR Amrullah Basri.
"Kami berharap sinergi dan kolaborasi yang terselenggara dapat terus berkembang sembari mendukung kebebasan pers, khususnya dalam menjaga stabilitas dan literasi sektor keuangan di Indonesia,” jelas Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi.
"OJK mengawasi banyak sektor mulai dari perbankan, pasar modal, industri keuangan non-bank. Selain itu kami juga menjalankan tugas dan mandat untuk melindungi kepentingan masyarakat. Media berperan penting membuat informasi semakin mudah dipahami," katanya di Bali Room, Kempenski Hotel Indonesia, kemarin sore.
Terpisah, Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar dalam sambutannya menegaskan, pemberitaaan di media massa sangat membantu akuntabilitas dan pertanggungjawaban lembaga pengawas sektor jasa keuangan
tersebut kepada publik.
"Acara ini sebagai ajang apresiasi kepada media massa khususnya dalam membantu memberikan pemahaman tentang literasi keuangan dan pelindungan konsumen. Sebab, tanpa itu, semua akan lebih rumit bagi kami menjalankan tanggung jawab akuntabilitas," bebernya.
Sementara itu, Kepala OJK Regional 6 Sulampua, Darwisman berharap Harian FAJAR senantiasa menyediakan informasi yang objektif dan akurat mengenai kebijakan dan peraturan yang dikeluarkan OJK.
Juga, kata dia, meningkatkan literasi keuangan masyarakat dengan memberikan informasi yang mudah dipahami mengenai produk dan layanan keuangan Lembaga Jasa Keuangan.
"OJK Sulselbar berkomitmen untuk memberi ruang bagi seluruh media. Baik melalui pimpinan maupun tim kehumasan working grup," katanya. (*)