FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin akan menggelar Festival Pisang Nusantara di Makassar.
Bahtiar meminta Wali Kota Makassar Danny Pomanto untuk jadi tuan rumah.
Dalam festival itu, Bahtiar akan mengumpulkan seluruh pengusaha pisang dan petani pisang. Sehingga melalui festival ini pengusaha akan bertemu dengan petani.
Bahkan, Bahtiar tidak hanya mengundang pelaku usaha dalam negeri, tapi rencananya juga akan mengundang pengusaha dari luar negeri.
“Konsep ke depannya ini Festival Pisang Nusantara itu, saya kumpulin seluruh pabrikan pisang se-Indonesia bahkan negara lain, kita ketemu, pertemukan dengan petani pisang kita,” kata Bahtiar, di Kantor Gubernur Sulsel, Senin, (27/11/2023).
Rencananya, Festival Pisang ini akan digelar dalam tiga bulan mendatang.
“Kalau nanti kalian punya pisang, kualitas ini bisa dibeli sama ini. Itu ajang pertemuan bisnis lagi. Itu 3 bulan ke depan kita pekerjakan. Jadi semua ada solusinya,” tutur Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri ini.
Konsep festival ini lahir karena adanya perbedaan kualitas pisang. Pisang cavendish dengan kualitas tinggi akan langsung dijual. Sedangkan kualitas standar akan diolah menjadi sajian makanan hingga cemilan.
Festival pisang diperuntukan bagi pisang olahan, yang tidak bisa diekspor. Pisang kualitasnya tinggi atau masuk grade A itu yang siap diekspor. Sedangkan pisang yang kualitasnya rendah itulah nantinya yang akan diolah.
“Kalau ini jualan buah, fresh. Karena pisang ini ada jangka waktu. Selain fresh, nanti kan ada grade A. Namanya pohon itu Tuhan yang ciptakan. Tidak semua A, tidak semua bagus. Ada keluarannya grade B, C, D. Yang grade C kita jadikan apa. Tentu bagusnya kita jadikan makanan olahan dengan diubah bentuk,” tandas Bahtiar.
