PSM Makassar dan Bali United Tersingkir di AFC Cup, Liga Indonesia Masih Kalah Level dari Malaysia, Vietnam bahkan Kamboja?

  • Bagikan
Bek PSM Makassar Daffa Salman saat merebut bola dari pemain Hai Phong di laga kelima fase grup AFC Cup. (foto: dok media officer PSM Makassar)

FAJAR.CO.ID,MAKASSAR -- Dua wakil Indonesia yakni PSM Makassar dan Bali United dipastikan gagal melaju ke babak semifinal ajang AFC Cup Zona ASEAN musim 2023/2024.

Kepastian itu didapatkan berdasarkan posisi mereka di klasemen sementara masing-masing grup usai matchday kelima yang baru saja selesai semalam.

Bali United yang tergabung di Grup G sementara ini berada di peringkat ketiga dengan tujuh poin dari lima laga yang telah dijalani. 

PSM Makassar yang berada di Grup H juga menempati posisi ketiga dengan nilai tujuh dari lima pertandingan.

Dari perolehan poin tersebut, kedua wakil Indonesia ini dipastikan gagal mengejar perolehan poin dari masing-masing pemuncak klasemen di grup mereka.

Bali United yang punya peluang lebih gagal. Perolehan poinnya yang sama dengan Central Coast Mariners yang kini mengoleksi 10 poin.

Namun, andai bisa menyamakan poin, Bali United masih kalah head to head dengan klub asal Australia itu.

Sementara satu-satunya jalan yang diharapkan ke babak selanjutnya yakni Runners Up terbaik juga sudah tertutup. Meski masih memiliki satu laga lagi.

PSM maupun Bali United sudah tidak mungkin mengejar perolehan poin klub Kamboja, Phnom Penh Crown, yang kini berada di posisi teratas runner-up terbaik zona ASEAN dengan nilai 12.

Melihat hasil ini, spekulasi pun muncul dan beranggapan bahwa Liga sepakbola Indonesia dalam hal ini Liga 1 ternyata masih kalah levelnya dengan Liga-liga di Asia Tenggara.

Diantaranya ada Liga Malaysia, Liga Vietnam dan Bahkan Liga Kamboja yang bersaing ketat di ajang AFC Cup musim 2023/2024 ini.

Menanggapi hal ini pengamat sepakbola, Basri Baddu menyebut dan berharap adanya peningkatan di sepakbola Indoensia khususnya untuk Liga 1 itu sendiri.

Karena menurutnya hasil ini bisa menjadi salah satu cerminan tim-tim Indonesia untuk bersaing di kompetisi Asia untuk ke depannya.

“Kita tahu sendiri kualitas sepakbola, Kita berharap memang ada peningkatan atau paling tidak perubahan,” kata Basri Baddu saat dihubungi Fajar.co.id, Jumat (1/12/2023).

Melihat kegagalan dua tim Indonesia yang berkompetisi di AFC Cup musim ini, ia berharap ada evaluasi lagi ke depannya untuk tim-tim yang mendapatkan kesempatan yang sama.

“Kita kembali lagi berbicara level dari Liga tempat ia bermain sebelumnya,” tuturnya.

(Erfyansyah/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan