FAJAR.CO.ID, PAREPARE -- Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mengungkapkan beberapa keluh kesah jelang laga menghadapi Bhayangkara FC.
Ia mengungkap sebelum tiba di Parepare untuk menghadapi laga selanjutnya. Beberapa masalah termasuk perjalanan yang jauh mesti mereka tempuh.
Usai laga menghadapi Persib Bandung di pekan sebelumnya, Bernardo Tavares dan tim yang direncanakan berangkat dari Bandung harus batal.
Tim berjuluk Juku Eja itu harus kembali menempuh perjalanan ke Jakarta sebelum akhirnya bisa melakukan penerbangan balik ke Makassar.
Menurut Tavares, ini tentunya membuat ia dan timnya merasa kelelahan karena harus melakukan beberapa perjalanan lagi.
“Kita harus menjalani perjalanan yang cukup jauh. Sebelumnya kita direncanakan untuk terbang dari Bandung,” kata Bernardo Tavares di sesi konferensi pers jelang laga, Kamis (7/12/2023).
“Pagi hari tapi kita tidak bisa mendapatkan penerbangan ini. Kita harus melakukan perjalanan ke Jakarta dan ini memerlukan beberapa jam,” jelasnya.
Situasi ini membuat pelatih berlisensi UEFA Pro itu mengaku menguras lebih banyak waktu dan tenaga dari timnya.
Dan hal ini juga membuat timnya PSM Makassar memiliki waktu yang kurang untuk melakukan recovery dan latihan untuk pertandingan selanjutnya.
“Ini menguras waktu untuk latihan recovery bagi yang main dan latihan normal bagi yang tidak main,” tuturnya.
Bernardo Tavares pun mengungkapkan kekhawatirannya untuk anak asuhnya menyambut pertandingan selanjutnya.
Ia khawatir anak asuhnya bakal kelelahan setelah perjalanan panjang serta waktu istirahat yang kurang sebelum pertandingan menghadapi Bhayangkara.
