Mengaku Dijebak Tim 02, Kader dan Simpatisan PKS Jawa Barat Tegaskan Mendukung Paslon Nomor Urut 1 Anies-Muhaimin

  • Bagikan
Asep Maulana saat menyampaikan klarifikasi.

FAJAR.CO.ID -- Sejumlah kader dan simpatisan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Jawa Barat mengaku dijebak Tim nomor urut 2 Prabowo Gibran untuk sebuah acara pelatihan. Namun, menurut pengakuan mereka, ujung-ujung pelatihan tersebut ternyata dilakukan deklarasi.

Pengakuan itu disampaikan Budi Kristanto dan Asep Mulyana melalui video klarifikasi yang kini tersebar luas di media sosial. Salah satunya diunggah akun @BosPurwa.

"Saya Budi Kristanto, mau klarifikasi terkait deklarasi Paslon Nomor Urut 2. Jujur, saya dijebak oleh beliau-beliau yang entah siapa, saya juga tidak kenal mereka. Saya juga bukan koordinator dari kegiatan tersebut. Pokoknya saya tetap pilih nomor satu," kata Budi Kristanto dalam tayangan video tersebut.

"Nama saya Asep Maulana. Saya ingin mengklarifikasi terkait acara pelatihan di Wisma Haji Ciloto yang mengatasnamakan PKS dari Jawa Barat. Saya merasa dijebak dengan keadaan tersebut, ternyata bukan pelatihan tetapi dukungan paslon nomor 2. Untuk itu saya mohon maaf atas kecerobohan saya. Assalamu Alaikum warahmatullahi wabarakatuh," ucap Asep pada video lanjutan.

Sejumlah warganet pun mengomentari postingan itu. Pasalnya, pemberitaan terkait deklarasi mengatasnamakan PKS itu cukup ramai di berbagai media online.

"Deklarasi palsu ini diliput/ditulis oleh berbagai media… kira2 siapa pihak yg menghubungi media2 tsb…? 🤔," tulis akun @feriza***.

"Yooo siapa lagi kalau bukan yg punya modal gede buat kampanye???," balas warganet lainnya.

"Segitu besarnya hasrat dua ayah untuk memenangkan kontestasi ini. Segala macam gimik dan intrik digunakan. Ampun dah gua !," celoteh lainnya. (bs-sam/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan