Pemilu 2024, WNI di Mesir Gunakan Hak Pilihnya pada 10 Februari

  • Bagikan
Arsip - Seorang pemilih memasukkan surat suara Pemilu 2019 ke dalam kotak di Padang, Sumatera Barat, 27 April 2019. (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/ama)

FAJAR.CO.ID -- Warga negara Indonesia (WNI) di Mesir bersiap untuk menggunakan hak pilih mereka dalam Pemilu 2024 lebih awal, tepatnya pada 10 Februari. Hal diungkapkan oleh Ketua Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Kairo, Muhammad Amin Abdul Samad, Jumat, (8/12/2023).

Proses pencoblosan dijadwalkan akan berlangsung di Tempat Pemungutan Suara (TPS) Kedutaan Besar RI di Kairo. Pemungutan suara melalui Kotak Suara Keliling (KSK) akan dilaksanakan pada 9 Februari di Mansoura dan Alexandria.

Amin menjelaskan bahwa metode pos akan dimulai dengan pengiriman surat suara pada 25 Desember 2023. Pengiriman ini mencakup berbagai daerah di luar Kairo, seperti Sharm El-Sheikh, Hurghada, dan Aswan, untuk memastikan partisipasi seluruh WNI.

Total WNI yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) PPLN Kairo di seluruh Mesir mencapai 11.209 orang.

Dalam hal pemilih yang difabel atau sedang sakit, panitia PPLN siap membantu mereka dalam menyalurkan hak pilihnya. Amin menegaskan, asalkan nama pemilih terdaftar dalam DPT, panitia akan memberikan pelayanan untuk memastikan hak konstitusional mereka sesuai ketentuan yang berlaku.

Adapun terkait logistik pemilu, Amin menyatakan bahwa pihaknya masih menunggu pengiriman dari KPU Pusat. Meskipun begitu, PPLN telah menyiapkan kotak dan bilik suara.

Selain melakukan sosialisasi kepada staf KBRI dan para pekerja migran Indonesia (PMI), PPLN juga aktif menyebarkan informasi pemilu kepada mahasiswa, yang merupakan kelompok terbanyak di Mesir.

Amin menambahkan bahwa PPLN juga telah mengunjungi perkumpulan mahasiswa dan organisasi induk mereka, termasuk PPMI Mesir.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan