FAJAR.CO.ID, MAKASSAR--Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menetapkan target tinggi dalam Pemilu 2024, yaitu memperoleh 8 persen atau sebanyak 13.107.662 suara.
Hal ini diungkapkan oleh Ketua Umum DPP PSI Sulsel, Kaesang Pangarep, yang menekankan bahwa mencapai target tersebut memerlukan perolehan kursi di semua tingkatan parlemen. Termasuk Sulsel bisa menyumbang kursi.
"DPR RI, kami harapkan tiga dapil itu masing-masing bisa dapat satu kursi. Soal survei itu ya gak papa, kami jadikan acuan untuk bekerja lebih giat lagi," ujar Kaesang Pangarep pasca Kopdarwil PSI Sulsel 2023 di Hotel Claro Makassar, Selasa, 12 Desember.
Sementara Ketua DPP PSI, Faldo Maldini, menyatakan perlunya strategi internal partai untuk mencapai target tersebut. Dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 204.807.222 pemilih, PSI dituntut untuk meraih 8 persen dari total tersebut.
"Jadi semangat kita bukan hanya masuk Parliamentary Threshold, tetapi lebih dari itu," tegas Faldo Maldini.
Para caleg dan kader pun harus bekerja lebih keras. Ia mengklaim PSI sudah mengalami kemajuan 3 kali lipat lebih besar dibanding 2019. Itu didukung dengan data survei. Namun, kader diminta bekerja sepuluh kali lipat supaya dapat 8 persen.
"Sebar baliho, turun ke masyarakat, door to door, supaya kita bisa dapat target itu,” terang Sekretaris Bappilu DPP PSI ini.
Sekjen PSI, Raja Juli Antoni juga menyatakan optimisme yang tinggi dan menekankan pentingnya kerja keras para caleg dan kader.
”Saya tidak pernah merasa seoptimis ini. Ini kesempatan emas. Belum tentu ada kesempatan emas seperti ini lagi, dimana kita punya koneksi langsung ke Presiden, Ketum kita anak Pak Presiden dan kebetulan Masnya Mas Kaesang ini Cawapres,” kata dia.
