PBB Setujui Resolusi Gencatan Senjata, AS Mulai Memisahkan Diri dari Israel

  • Bagikan
Arsip - Para anggota Majelis Umum Perserikatan Bangsa Bangsa mengikuti pemungutan suara untuk resolusi yang diajukan dalam sidang darurat ke-10 menyangkut situasi di Wilayah Palestina Yang Diduduki Israel. ANTARA/HO-UN Photo/Evan Schneider/aa. (Handout UN Photo/Evan Schneider)

FAJAR.CO.ID, NEW YORK– Meski tak punya dasar hukum, resolusi yang dikeluarkan sidang Majelis Umum PBB rupanya punya kekuatan tersendiri. Hal tersebut memisahkan posisi Amerika Serikat dari Israel.

Sponsor utama pemerintahan Benjamin Netanyahu itu mulai menekan Israel untuk tak terlalu membabi buta dalam operasi militer mereka.

Hasil resolusi yang diambil di kantor PBB di New York tersebut memang memberikan kekuatan.

Dari 186 negara peserta, 153 menyatakan mendukung adanya gencatan senjata untuk kemanusiaan. Selain mereka, 23 peserta memilih abstain dan 10 menolak resolusi tersebut.

’’Sebuah kewajiban bersama bagi kita semua untuk terus berupaya mengakhiri agresi ini. Kewajiban semua untuk menyelamatkan nyawa manusia,’’ ujar utusan Palestina untuk PBB Riyad Mansour seusai disahkannya resolusi tersebut menurut The Guardian, Rabu, 13 Desember.

Mengapa resolusi kali ini penting meski 27 Oktober lalu resolusi serupa sudah ditelurkan? Pertama, saat itu resolusi hanya disokong 120 negara. Ada 45 negara yang abstain dan 14 yang menolak.

Kedua, resolusi kali ini menunjukkan sekutu Israel yang semakin sedikit. Misalnya, Five Eyes, aliansi intelijen terbesar yang terdiri atas Britania Raya, AS, Kanada, Australia, dan Selandia Baru. Hanya AS yang menolak resolusi tersebut, sedangkan Inggris memilih abstain.

Kanada, Australia, dan Selandia Baru justru mengeluarkan pernyataan bersama yang menyatakan kekhawatiran dengan berkurangnya zona aman bagi warga sipil Gaza.

Di tempat berbeda, Joe Biden pun mulai cuci tangan. Presiden tertua dalam sejarah AS itu sempat meyakinkan bahwa seluruh dunia mendukung Israel dalam upaya balas dendam.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan